Sosok Mahasiswi FISIP UHO Baca Puisi 'Tragedi 26 September 2019' di Kantor DPRD Sulawesi Tenggara

TRIBUNNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Inilah momen salah seorang mahasiswi membacakan puisi dalam aksi September Berdarah (Sedarah) di Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Kamis (26/9/2024).

Seperti diketahui, mahasiswa dari berbagai fakultas yang tergabung dalam Keluarga Besar Mahasiswa (KBM) Universitas Halu Oleo (UHO) berunjuk rasa memperingati lima tahun wafatnya Imawan Randi dan Yusuf Kardawi.

Randi dan Yusuf adalah dua mahasiswa yang tewas dalam aksi unjuk rasa di depan Gedung DPRD Sultra, Kota Kendari, pada 26 September 2019.

Saat aksi unjuk rasa ini, mahasiswi jurusan Ilmu Komunikasi Fakultas Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) UHO Angkatan 2022, Ainun Mapatarani (19) membacakan puisi. 

Baca juga: DPRD Sulawesi Tenggara Setujui Bangun Monumen Mahasiswa Randi dan Yusuf, Dianggarkan Tahun 2025

Adapun puisi yang dibacakannya berjudul "Tragedi 26 September 2019" karya mahasiswa Ilmu Kesejahteraan Sosial FISIP UHO Angkatan 2020, Adesvandry.

Berdasarkan pantauan TribunnewsSultra.com, Ainun berdiri tegak di atas mobil yang tengah terparkir di depan Kantor DPRD Sultra.

Kemampuannya mengintepretasi bait demi bait puisi tersebut merebut perhatian massa aksi yang berada di lokasi unjuk rasa.

Intonasi, dan artikulasi yang kuat membuat para pendengar seakan larut dalam suasana sedih mengenang tragedi 26 September 2019.

Baca juga: Pesan Orangtua Yusuf Kardawi di Peringatan 5 Tahun September Berdarah Kendari Sulawesi Tenggara

Usai membacakan puisi tersebut, Ainun disambut gemuruh tepuk tangan para pendengarnya. (*)

(TribunnewsSultra.com/La Ode Ahlun Wahid)