Berita Wakatobi

Cerita Seorang Wanita Mudik di Wakatobi Rela Terpisah dari Suami saat Lebaran, Usai 3 Tahun Merantau

Berikut ini cerita seorang wanita mudik di Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara (Sultra). Ia bahkan sampai rela terpisah sementara dari suaminya.

TribunnewsSultra.com
Ilustrasi perjalanan mudik ke Pulau Wanci, Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara (Sultra). 

Poppy pun kembali merasakan suasana mudik lebaran, yang menurutnya tak ada beda dengan tahun-tahun sebelumnya.

Penumpang akan berburu tiket kapal sebelum jadwal keberangkatan, bahkan sampai terlambat berangkat.

"Sama saja, selalu padat penumpang. Antusias pulang kampung yang seru dan menyenangkan," tuturnya.

Poppy bahkan hampir saja kehabisan tiket karena banyaknya penumpang mudik.

Untung saja, beberapa jam sebelum keberangkatan, ia berusaha sampai mendapat tiket kapal.

"Alhamdulillah bisa dapat, langsung gas pulang hari itu juga," jelasnya.

Baca juga: Kabag Ren Polres Wakatobi AKP Syahruddin Sempat Keluhkan Sakit di Dada Sebelum Ditemukan Meninggal

Ditanya soal kerinduan tentang Wakatobi, Poppy menyebut hal unik yang tak bisa didapatkannya di daerah manapun.

Salah satunya adalah semarak Hari Raya Idul Fitri dengan banyaknya tren busana yang mencolok di Pulau Wangiwangi.

"Hanya di Wanci kita bisa lihat berbagai warna baju. Apalagi model-modelnya unik-unik dan kekinian," tuturnya.

Selain itu, kata Poppy, pada momen Hari Raya, setiap orang tampil maksimal dengan rambut baru hingga dandanan baru.

Hal inipun membuatnya begitu antusias lebaran di Wakatobi.

Tak dipungkiri Poppy, ramainya antusias masyarakat saat lebaran Idul Fitri menjadi rindu yang tak terbendung.

Sampai akhirnya, dirinya rela terpisah sejenak dengan sang suami demi merasakan sensasi lebaran di Wakatobi. (*)

(TribunnewsSultra.com/Desi Triana)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved