Kans Pilpres 2 Putaran dari Hasil Survei Capres 2024 Terbaru, Prabowo vs Anies atau 02 Lawan Ganjar?

Capres-Cawapres yang maju ke putaran kedua adalah pasangan yang menempati suara terbanyak pertama dan kedua.

Simak selengkapnya hasil survei Capres 2024 terbaru, elektabilitas Anies Baswedan, Prabowo Subianto, maupun Ganjar Pranowo.

Termasuk kans Pilpres 1 putaran atau 2 putaran yang dihimpun TribunnewsSultra.com berdasarkan hasil surveinya:

1. Hasil Survei Poltracking Indonesia

Poltracking Indonesia melansir hasil survei Pilpres 2024 yang dilakukan periode 1-7 Januari pada 19 Januari 2024 lalu.

Hasilnya, pasangan nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, unggul dengan elektabilitas 46,7 persen.

Disusul pasangan nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar 26,9 persen.

Sedangkan, paslon nomor urut 3 yakni Ganjar Pranowo dan Mahfud MD dengan 20,6 persen.

“Melihat pergerakan tren elektabilitas Calon Presiden-Wakil Presiden terbaru, baik dua maupun satu putaran sama-sama memiliki peluang,” kata Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia, Hanta Yuda AR.

Dalam keterangan tertulis dilansir laman resminya, kondisi itu karena belum adanya kandidat yang mampu menembus angka 50 persen.

Pasangan Prabowo-Gibran yang mengalami tren kenaikan signifikan sejak November hingga Desember 2023.

Namun, hanya mengalami tren kenaikan yang tipis cenderung stagnan pada Januari 2024, sehingga elektabilitas saat ini diangka 46,7 persen.

Sementara itu, jika Pilpres 2024 berlangsung dua putaran, maka dapat dipastikan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka melaju ke putaran kedua.

Baca juga: Viral KPPS Dipecat Gegara Sebut Prabowo, Simak Tugas dan Tanggung Jawab, 1 Bulan Kerja Pemilu 2024

Sedangkan penantang Prabowo-Gibran pada putaran kedua akan menjadi kontestasi antara Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar serta Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.

“Melihat tren saat ini, potensi besar yang menantang Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di putaran kedua ialah pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar,” tulis rilis Poltracking.