Viral KPPS Dipecat Gegara Sebut Prabowo, Simak Tugas dan Tanggung Jawab, 1 Bulan Kerja Pemilu 2024

Kabar viral petugas KPPS dipecat gegara sebut Calon Presiden atau Capres nomor urut 2. Ia mereka dirinya sendiri lalu menyebut nomor urut Capres.

Kolase TribunnewsSultra.com
Kabar viral seorang anggota KPPS dipecat gegara sebut Calon Presiden atau Capres nomor urut 2. Ia mereka dirinya sendiri lalu menyebut nomor urut hingga nama Capres. Aksinya tersebut justru menjadi bomerang tersendiri karena dianggap melanggar kode etik pekerjaannya sebagai seorang KPPS. 

TRIBUNEWSSULTRA.COM- Kabar viral seorang anggota KPPS dipecat gegara sebut Calon Presiden atau Capres nomor urut 2.

Ia mereka dirinya sendiri lalu menyebut nomor urut hingga nama Capres.

Aksinya tersebut justru menjadi bomerang tersendiri karena dianggap melanggar kode etik pekerjaannya sebagai seorang KPPS.

Lantas apa tugas KPPS dan tanggung jawab yang harus dilakukan?

Seperti diketahui, KPPS saat ini ramai jadi perbincangan di media sosial.

Selain tren bangga sebagai KPPS adapula seorang wanita yang dipecat karena melanggar kode etik.

Beragam video viral menunjukkan kebanggaan seorang petugas KPPS menjalankan tugasnya.

Baca juga: Anggota KPPS di Wolio Baubau Didominasi Milenial, Ketua Sebut Antusiasme Sukseskan Pemilu 2024

Terlebih baru saja dilantik untuk menjalankan tugas pada Pemilu 2024.

Terbaru seorang wanita terekam dalam video viral dipecat dan akhirnya tak menjadi KPPS lagi.

Diketahui aksi anggota KPPS ini tengah viral di media sosial yang dianggap tak profesional berpose acungkan jari hingga menyebut nomor 2 dan nama Prabowo Subianto.

Video itu pun lantas berkali-kali dibagikan di aplikasi WhatsApp dan di Facebook.

Dalam video berdurasi 17 detik, dikutip dari TribunJabar.co.id, terlihat seorang wanita berparas cantik yang merupakan anggota KPPS merekam dirinya dengan dua temannya berada di suatu ruangan aula hotel.

Pada akhir video viral, anggota KPPS itu menyebut nomor 2 dan nama Prabowo sambil berpose dengan jari tangan menunjukkan angka dua.

Diketahui, peristiwa itu terjadi pada Sabtu (27/1/2024).

Di mana, pada momen tersebut merupakan jelang pembukaan kegiatan bimtek berlangsung.

Halaman
123
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved