Upacara, Lomba hingga Bakti Sosial Jadi Rangkaian Peringatan Harhubnas 2023 di Sulawesi Tenggara

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Dinas Perhubungan Sulawesi Tenggara (Dishut Sultra) akan menyelenggarakan beberapa kegiatan memperingati Hari Perhubungan Nasional atau Harhubnas 2023.

Kepala Dishub Sultra, Muhammad Rajulan mengatakan peringatan tersebut akan dimulai dengan upacara di Lapangan Kantor Gubernur Sultra, pada Senin (18/9/2023) besok.

Upacara peringatan tersebut dijadwalkan akan dipimpin langsung oleh Penjabat atau Pj Gubernur Sultra Komjen Pol (Purn) Andap Budhi Revianto.

"Alhamdulillah Bapak Pj Gubernur Sultra bersedia," kata Muhammad Rajulan saat dikonfirmasi TribunnewsSultra.com, Minggu (17/9/2023).

Untuk itu, Rajulan mengimbau agar para mitra insan perhubungan seperti Bandara, Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP), Dinas Perhubungan Kabupaten Kota.

Baca juga: Dishub Sultra Imbau Perusahaan Otobus Gunakan Terminal Tipe B dan Lengkapi Izin Operasional

Kemudian, Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD), Damri, Angkutan Sungai, Danau dan Penyeberangan (ASDP) dan lainnya, serta KOPD Provinsi untuk bisa berpartisipasi.

Termasuk membranding dan memarkir kendaraan mobil dinas operasional perhubungan kabupaten kota secara rapi di halaman Kantor Gubernur Sultra untuk memeriahkan upacara peringatan Harhubnas 2023.

Selain upacara, Muhammad Rajulan menyebut juga akan ada pemberian penghargaan dan apresiasi bagi pensiunan Dishub se-Sultra dalam rangka mengingat jasanya selama menjadi insan perhubungan.

Dishub Sultra juga mengagendakan beberapa perlombaan, olahraga salah satunya sepeda santai hingga anjangsana ke panti asuhan.

Mengusung tema Harhubnas 2023 yaitu Melaju untuk Transportasi Maju, Rajulan menginginkan ke depannya bidang transportasi di Sultra juga bisa melesat maju.

Baca juga: Dishub Sultra Imbau Pemilik Kapal Daftar ke KSOP, Jamin Keselamatan Penumpang Saat Berlayar

Salah satu langkah realisasi yang dilakukan Dishub Sultra yakni dengan telah menambahkan armada kapal feri pada rute Amolengo-Labuan dan rute Torobulu-Tampo, masing-masing satu unit kapal.

Menurutnya, hal itu juga selaras dengan kebijakan di sektor perhubungan pada 2023 dalam rangka pemenuhan fasilitas transportasi berupa sarana dan prasarana hingga peningkatan pelayanan.

"Sudah beroperasi dari sebulan lalu (Agustus), kita harapkan dengan hadirnya dua kapal feri ini pelayanan kepada masyarakat lebih maksimal."

"Karena memang kapal feri yang dimiliki ESDP beberapa dalam kondisi tua. Nah, yang baru datang ini alhamdulillah masih cukup bagus meskipun bukan kapal baru tapi kondisi sehat," bebernya. (*)

(TribunnewsSultra.com/Amelda Devi Indriyani)