Wahdah Islamiyah Inisiasi Belajar Mengaji Gratis di Baubau Sulawesi Tenggara, Dukung Program Pemkot

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, BAUBAU - Wali Kota Baubau, La Ode Ahmad Monianse melakukan launching Baubau Mengaji dengan metode Disrosa.

Baubau Mengaji dengan metode Disrosa ini diinisiasi oleh Wahdah Islamiyah Baubau, memberikan pelajaran mengaji bagi warga tanpa dipungut biaya atau gratis.

Dirosa merupakan metode yang dikembangkan oleh Wahdah Islamiyah dalam mengajarkan cara membaca Al-Qur'an khusus untuk orang dewasa.

Lewat metode Dirosa ini, seseorang akan mampu membaca Al-Qur'an dengan baik, lancar, dan sesuai dengan kaidah ilmu tajwid hanya dalam 20 kali pertemuan.

Wali Kota Baubau, La Ode Ahmad Monianse, memberikan apresiasi kepada Wahdah Islamiyah Baubau yang telah menginisiasi program tersebut.

Baca juga: Peminat Prodi Pendidikan Agama Islam IAIN Kendari Paling Banyak Jalur Tes UM-PTKIN 2023

Kata dia, Pemerintah Kota Baubau telah mengeluarkan Peraturan Daerah atau Perda tentang Pemberantasan Buta Aksara Al-Qur'an, tetapi hasilnya belum maskimal.

"Jadi dengan metode Disrosa kita bisa menyasar kelompok-kelompok usia dewasa yang memiliki kesibukan, sehingga dengan metode ini regulasi kita bisa lebih efektif," jelasnya, Kamis (1/6/2023).

Ia mengatakan, program tersebut akan disosialisasikan ke seluruh jajaran pemerintah dan dapat berkembang, sehingga ASN di Baubau dapat membentuk suatu kelompok mengaji.

Sementara itu, Wakil Ketua Wahdah Islamiyah Baubau, Joni menjelaskan, belajar mengaji dengan metode Disrosa ini telah berjalan di Kota Baubau, tetapi belum secara masif.

"Hari ini kita punya inisiasi besar dan ingin memasifkan dan tentunya dengan bekerja sama dengan Pemerintah Kota Baubau," ucapnya.

Baca juga: Keseruan Siswa SMA Ikuti Cerdas Cermat Pengetahuan Agama Islam di Universitas Muhammadiyah Kendari

Ia menuturkan, adanya kerja sama dengan Pemerintah Kota Baubau diharapkan dapat memberikan contoh kepada masyarakat lainnya untuk bisa mengikuti program belajar mengaji ini.

"Kita harapkan memang program ini menjadi akrab di masyarakat kita, di manapun itu Tim Disrosa dari Wahdah Islamiyah siap datang untuk memberikan pelajaran itu," kata dia.

Joni menambahkan, Baubau Mengaji dengan metode Disrosa itu tidak dipungut biaya atau gratis dan semua difasilitasi oleh Wahdah Islamiyah Baubau. (*)

(TribunnewsSultra.com/La Ode Muhammad Abiddin)