Polisi Selidiki Pelaku Begal Payudara di Kendari Sulawesi Tenggara, Motornya Diamankan di Polresta

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Kepolisian Resor Kota (Polresta) Kendari sedang menyelidiki terduga pelaku begal payudara di Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Senin (24/4/2023).

Kapolresta Kendari, Kombes Pol Muh Eka Fathurrahman membenarkan korban sudah melapor di Polresta Kendari.

Saat ini, kata Muh Eka Fathurrahman, pihaknya sedang menyelidiki terduga pelaku begal payudara tersebut.

"Masih lidik," ujar Kapolresta Kendari saat dikonfirmasi wartawan TribunnewsSultra.com pada Selasa (25/4/2023).

Eka menjelaskan pihaknya juga sudah menahan motor yang diduga digunakan terduga pelaku untuk melancarkan aksinya membegal payudara korban.

Baca juga: Pelaku Begal Payudara di Kendari Sultra Diduga Manfaatkan Suasana Sepi Libur Lebaran Idulfitri 2023

"Motornya di Polresta Kendari sudah kami amankan," kata Kombes Pol Muh Eka Fathurrahman.

Untuk diketahui, seorang ibu muda berinisial HSR menjadi korban begal payudara di Kecamatan Baruga, Kota Kendari, Provinsi Sultra.

HSR mengalami kejadian tersebut saat sedang dalam perjalanan pulang usai berbelanja di salah satu kios di depan lorong, Jalan Pasar Baruga, Kecamatan Baruga, Senin (24/4/2023) sekira pukul 23.30 Wita.

Ketika hampir mendekati rumah, tiba-tiba salah seorang yang tidak dikenal menyalipnya sambil mengulurkan tangan kirinya dan meremas payudara HSR berkali-kali.

Selanjutnya, orang yang tak dikenal tersebut berupaya melarikan diri usai melakukan tindakan asusilanya.

Baca juga: Korban Begal Payudara di Kendari Sultra Sebut Ciri-ciri Pelaku, Pakai Jaket Hitam saat Beraksi

Namun, HSR segera mengejar orang tersebut sembari berteriak meminta tolong kepada masyarakat sekitar.

Alhasil, HSR bersama masyarakat yang mendengar teriakannya turut mengejar orang tersebut beramai-ramai.

Hingga pada akhirnya, HSR bersama masyarakat mendapati kendaraan milik orang tersebut sedang terparkir di belakang barbershop dekat Lorong Kosgoro, sementara pelaku diduga melarikan diri. (*)

(TribunnewsSultra.com/Sugi Hartono)