Berita Wakatobi
Ramai Pengantar Pemudik Balik ke Kota Kendari Sulawesi Tenggara, Saling Lepas Rindu Sebelum Berpisah
Dermaga Rakyat Wanci di Pulau Wangiwangi, Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara, Senin (24/4/2023) terpantau ramai pengunjung.
Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Desi Triana Aswan
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, WAKATOBI- Dermaga Rakyat Wanci di Pulau Wangiwangi, Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara, Senin (24/4/2023) terpantau ramai pengunjung.
KM Al Sudais 22 yang melayani rute Wanci-Wa Ode Buri-Kendari itu berangkat untuk pertama kalinya pada dua hari setelah lebaran Idul Fitri 2023.
Arus balik mudik lebaran ini, diprediksi akan padat dalam kurun dua hari mendatang.
Ratusan penumpang menaiki kapal tersebut untuk kembali ke Kota Kendari ataupun tujuan transit.
Momen para pengantar pemudik pun terlihat jelas saat menantikan kapal akan berangkat.
Bahkan ratusan pengantar memasuki area tempat tidur penumpang untuk berbincang-bincang dengan sanak keluarga yang akan kembali berbalik ke Kota Kendari.
Ada yang menduduki area tempat tidur penumpang, juga berdiri di koridor ruangan tempat tidur.
Baca juga: KM Al Sudais 22 Angkut Ratusan Penumpang Arus Balik Mudik Lebaran, Keluarga Ramai Mengantar
Semuanya begitu riuh di dalam kapal.
Tentunya momen ini akan menjadi ajang lepas rindu, untuk keluarga yang jauh merantau.
Saat kapal diberangkatkan pukul 09.30 WITA, para pengantar pun turun satu persatu.
Beberapa diantara mereka tak langsung pulang.
Melainkan berdiri di area Dermaga Rakyat Wanci untuk menyaksikan langsung kapal lepas tali jangkar dah berangkat.
Lambaian tangan ke arah kapal pun semakin membuat haru momen arus mudik lebaran Idul Fitri 2023 ini yang hanya terjadi sekali dalam setahun.
Untuk diketahui, sejumlah layanan transportasi mudik melaporkan data total pemudik selama akhir Ramadan 2023 beberapa hari lalu.
Diketahui, beberapa hari menjelang Idulfitri 2023 kemarin, terjadi sejumlah lonjakan arus mudik di sejumlah layanan transportasi umum.
Data tersebut dihimpun melalui Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan atau KSOP Kendari dan Balai Pengelola Transportasi Darat atau BPTD Sultra.
Keduanya melaporkan total jumlah pemudik hingga hari terakhir Ramadan 2023 capai, 24.993 penumpang.
Untuk total data pemudik yang bertolak dari Kota Kendari menuju sejumlah daerah menggunakan transportasi laut terhitung sebanyak 23.659 penumpang.
Jumlah itu diketahui naik sebanyak delapan persen dari data arus mudik tahun lalu (2022).
Sementara untuk data penumpang yang menggunakan transportasi darat, khususnya pengguna Angkutan Kota Antar Provinsi atau (AKAP) sebanyak 1334 penumpang.

Jika dibandingkan dengan hari biasa, kata Kepala Terminal Puuwatu, Saiful Baruga, intensitas pengguna AKAP mengalami peningkatan.
"Naik sebesar 55 persen," katanya kepada TribunnewsSultra.com, Minggu (23/4/2023).
Berdasarkan data tersebut, para pemudik yang meninggalkan Kota Kendari didominasi oleh para pengguna transportasi laut.
Bahkan, saat pemantauan di lapangan beberapa hari lalu, suasana pelabuhan di Kendari terbilang cukup ramai.
Sementara di beberapa titik jalur darat, hingga akhir Ramadan masih terpantau lengang. (*)
(TribunnewsSultra.com/Naufal Fajrin JN/Desi Triana)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.