Melihat Urgensi Partisipasi Anak-anak Dalam Pembangunan di Kendari Sulawesi Tenggara

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Fasilitator Anak, Abdul Ria Balada mengatakan partisipasi anak-anak dalam pembangunan merupakan hal penting yang harus dilakukan.

Sebagai generasi pelanjut, setiap anak-anak perlu diikutsertakan dalam ruang-ruang pengambilan keputusan.

Menurutnya, penerapan meaningful youth participation, yakni eksistensi anak tidak sebatas dihadirkan pada rapat atau musrembang saja.

Prinsip tersebut menekankan paradigma orang dewasa terkait adanya peran penting bagi anak sebagai patokan pembangunan.

"Anak-anak itu didengar suaranya sebagai objek pembangunan," katanya saat dihubungi TribunnewsSultra.com, Senin (13/3/2023).

Baca juga: Begini Cara Jitu Dinas Kesehatan Kota Kendari Sultra Tenangkan Anak-anak Saat Sunat Massal Gratis

"Karena apa yang dibangun saat ini kan akan dinikmati, dikembangkan dan dilanjutkan oleh anak-anak yang nanti akan dewasa," jelasnya menambahkan.

Selain itu, pria yang akrab disapa Odang ini mengatakan perlu ada peningkatan kapasitas anak yang didukung secara langsung oleh lembaga pemerintah.

Hadirnya forum anak yang dibina Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) merupakan wadah untuk peningkatan kapasitas anak, khususnya di Kota Kendari.

Hal ini guna mendorong keaktifan anak-anak dalam meihat potensi pembangunan yang ada di Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

"Forum anak itu harus terus digemakan. Mungkin lewat kegiatan-kegiatan yang berskala besar di Kota Kendari, Provinsi Sultra," katanya. (*)

(TribunnewsSultra.com/Naufal Fajrin JN)