Berita Konawe Utara
Viral Sekda Konawe Utara ‘Ngamuk’ dan Mencak-mencak Marahi ASN Konut, Penjelasan Kasim Pagala
Viral Sekretaris Daerah Konawe Utara atau Sekda Konut, Kasim Pagala, ‘mengamuk’ dan mencak-mencak marahi aparatur sipil negara atau ASN Konut.
Penulis: Bima Saputra Lotunani | Editor: Aqsa
Kondisi itu saat dia melakukan inspeksi mendadak (sidak) disejumlah organisasi perangkat daerah (OPD) lingkup Pemkab Konut pada Rabu (13/07/2022) lalu.
Pada hari itu, dia melakukan sidak disejumlah OPD di antaranya Dinas Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) dan Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD).
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) serta Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB).
Kasim mengatakan pihaknya langsung mencetak semua data yang berada dalam aplikasi Si Anawai usai menggelar rapat.
Dia langsung turun ke beberapa OPD untuk mengecek kebenaran absensi kehadiran pada aplikasi tersebut.

Namun, Kasim malah mendapati ASN yang hadir diabsen tapi tak berada di kantornya saat melakukan pengecekan disejumlah SKPD.
“Ini yang membuat saya marah dan kecewa,” jelas Kasim saat dikonfirmasi TribunnewsSultra.com via telepon seluler (ponsel).
Padahal, kata Kasim, Pemkab Konut sudah sudah mengalokasikan anggaran besar untuk memberikan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) di daerah tersebut.
“Padahal, Pemerintah Kabupaten Konut dalam hal ini Bupati Konawe Utara sudah menyiapkan anggaran begitu besar sekira Rp51 miliar untuk Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP),” ujarnya.
Bahkan, kata Kasim, TPP ASN Konut merupakan yang terbesar di antara beberapa kabupaten yang ada di Provinsi Sultra.
Baca juga: Satu-satunya Kepala Daerah Penerima Satyalancana di Timur Indonesia, Bupati Ruksamin: Alhamdulillah
“SKPD yang kami kunjungi ternyata banyak pembohongan terhadap sejumlah orang. Di mana, kami dapati yang absenkan mereka itu, ternyata adalah temannya,” kata Kasim.
Bakal Tindak Tegas ASN
Sekretaris Daerah Konawe Utara atau Sekda Konut Kasim Pagala, mengatakan, bahwa ternyata selama ini mereka melakukan pembohongan terhadap kehadirannya.
“Jadi yang tidak hadir mereka isikan absen hadir temannya, begitu terus mereka bikin,” jelas Kasim.
Kasim menyayangkan ketidakjujuran para ASN tersebut.
Baca juga: Bupati Ruksamin Ancam Hentikan Perusahaan Diduga Sebabkan Banjir di Konut, Salurkan Bantuan ke Warga