Update Perang Rusia-Ukraina Hari Ke-119: Inggris Bakal Terus Beri Sanksi sampai Putin Tarik Pasukan
Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-119 pada Rabu (22/6/2022): Inggris tegaskan akan terus jatuhi sanksi sampai Vladimir Putin tarik pasukannya.
Penulis: Nina Yuniar | Editor: Ifa Nabila
TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Perang yang terjadi di antara pasukan militer Rusia dengan Ukraina hingga Rabu (22/6/2022) telah berlangsung selama 119 hari.
Konflik bersenjata dua negara yang bertetangga itu hingga kini terus berlanjut dan belum tampak akan berakhir.
Bahkan menurut Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg dan Perdana Menteri Inggris Boris Johnson, perang antara Rusia dengan Ukraina dapat berlangsung hingga bertahun-tahun lamanya.
Adapun Presiden Rusia Vladimir Putin memulai invasi ini dengan memerintahkan pasukan militernya untuk meluncurkan serangan berskala penuh ke Ukraina sejak Kamis (24/2/2022).
Baca juga: Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-118: Zelenskyy Sebut Keputusan UE Bakal Bikin Putin Gugup
Putin menyebutnya sebagai 'operasi militer khusus' untuk memberantas 'genosida' di Donbas, serta 'demiliterisasi' dan 'denazifikasi' Ukraina.
Dilansir TribunnewsSultra.com dari The Guardian, berikut sederet kejadian yang perlu diketahui pada hari ke-119 perang Rusia dengan Ukraina:
- Tentara Ukraina mengatakan pihaknya melancarkan serangan udara di Pulau Zmiinyi atau dikenal dengan Pulau Ular, yang menyebabkan “kerugian yang signifikan” bagi pasukan Rusia.
Komando operasional selatan militer mengatakan telah melakukan “serangan terarah dengan menggunakan berbagai kekuatan” dan operasi militer terus berlanjut.
Baca juga: Zelenskyy sebut Rusia akan Intensifkan Serangan Jelang Keputusan Uni Eropa soal Keanggotaan Ukraina
- Situasi militer bagi para pembela Ukraina di Donbas timur “sangat sulit”, kata para pejabat.
Ada 568 warga sipil yang diperkirakan bersembunyi di pabrik kimia Azot di Sievierodonetsk, saat serangan Rusia meningkat dalam upaya untuk menguasai Sievierodonetsk dan Lysychansk.
Gubernur Luhansk Serhiy Haidai mengatakan Lysychansk dikupas "secara massal".
- Pasukan Rusia telah merebut beberapa pemukiman di dekat Lysychansk dan Sievierodonetsk, Ukraina.
Baca juga: Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-117: Zelenskyy Prediksi Putin akan Serang Negara Eropa Lain
Kepala Administrasi Militer Distrik Sievierodonetsk, Roman Vlasenko, mengatakan desa garis depan Toshkivka tidak berada di bawah kendali Ukraina sejak Senin (20/6/2022).
Pasukan Rusia juga dilaporkan merebut Pidlisne dan Mala Dolyna, yang terletak di barat daya Sievierodonetsk, dan melihat keberhasilan di dekat pemukiman Hirske di Luhansk.
- Setidaknya 15 warga sipil tewas di wilayah Kharkiv, Ukraina, akibat penembakan Rusia pada Selasa (21/6/2022), menurut Gubernur Kharkiv Oblast, Oleh Synegubov.