Berita Sulawesi Tenggara

Disperindag Sultra Bakal Sidak Pasar dan Bagi-bagi 1.000 Kupon Pasar Murah saat Ramadhan 2022

Untuk menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok di sejumlah pasar tradisional di Kota Kendari, Disperindag Sultra menerjunkan tim pemantau pasar.

Penulis: Muh Ridwan Kadir | Editor: Muhammad Israjab
Amelda/ TribunnewsSultra.com
Suasana pasar murah minyak goreng, sembako, dan elpiji di Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), pada Jumat (25/03/2022). Pasar murah berlangsung di pelataran kantor Dinas Perindustrian dan Perdagangan atau Disperindag Sultra, Jalan Abdullah Silondae, Kecamatan Mandonga. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Disperindag Sulawesi Tenggara (Sultra) bakal sidak pasar menjelang Bulan Ramadan 2022.

Diketahui, menjelang bulan Ramadan 2022 sejumlah harga kebutuhan pokok merangkak naik hal itu biasa terjadi tiap tahunnya.

Untuk menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok di sejumlah pasar tradisional di Kota Kendari, Disperindag Sultra menerjunkan tim pemantau pasar.

Kabid Perdagangan Dalam Negeri Disperindag Provinsi Sultra, LM Muh Fitrah Arsyad mengatakan tim tersebut bertugas untuk memantau tiap hari harga kebutuhan pokok.

Baca juga: Daftar Harga Daging Jelang Ramadhan 2022 di Pasar Tradisional Kendari Sulawesi Tenggara

"Kami juga mempunyai tim pemantau pasar, mereka yang akan memantau harga di pasar tradisional untuk memastikan harga tidak terlampau naik,"ucapnya, Selasa (29/3/2022).

Lebih lanjut, tim tersebut nantinya akan melaporkan hasil pemantauan kepada Disperindag Sultra apakah harga terlampau tinggi atau masih dalam batas wajar.

Katanya, apabila jelang ramadan kali ini di temukan adanya pedagang di pasar yang menjual kebutuhan pokok diatas batas kewajaran maka pihaknya akan segera melajukan sidak pasar.

Sidak tersebut nantinya akan ada gabungan tim dari Disperindag Sultra bersama Satgas Pangan dan juga TPID.

Kantor Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sulawesi Tenggara (Sultra)
Kantor Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sulawesi Tenggara (Sultra) ((Muh Ridwan Kadir/TribunnewsSultra.com))

"Kami hanya dapat memastikan apakah di pasar tradisional para pedagang menjual dalam batas kewajaran ataukah di atas batas tersebut,"ungkapnya.

Kata dia, dikatakan batas kewajaran apabila bahan pokok mengalami kenaikan sampai batas 10 persen dari harga normal (harga sebelumnya).

"Artinya jika di atas persentase yang telah di tetapkan tersebut sudah tak wajar lagi maka kami bersama pihak terkait lainnya akan melakukan sidak pasar,"tuturnya.

Dalam sidak pasar kedepannya akan dilakukan sampel di tiga pasar tradisional di Kota Kendari yakni Pasar Sentral Kota, Pasar Basah Mandonga dan Pasar Anduonohu.

Selain itu juga dalam rangka menjaga stabilitas harga atau mengantisipasi lonajakan yang terjadi. Disperindag Sultra akan menggelar kembali pasar murah pada 25 April 2022 mendatang.

Baca juga: Jelang Ramadan 2022, Harga Gula, Terigu, Mentega, Cabai Rawit di Pasar Tradisional Kendari Naik

"Dalam pasar murah itu kami akan membagikan sebanyak 1.000 kupon gratis kepada masyarakat dengan nilai Rp100 ribu per orang,"ucapnya.

Namun katanya, pembagian kupon tersebut memiliki syarat dan ketentuan yakni hanya masyarakat yang berpenghasilan Rp1 juta kebawah yang bakal mendapatkannya.

Selain itu juga, Disperindag akan melakukan pemantauan secara rutin terkait harga dan juga ketersediaan bahan pokok di Kota Kendari.

"Sidak pasar akan kami gelar dengan pembagian tiga waktu, yang pertama 3 hari sebelum bulan puasa, kedua seminggu memasuki Ramadan, dan terakhir seminggu sebelum lebaran Idul Fitri,"imbuhnya.

"Saya berharap memasuki bulan suci ramadan kali ini, agar masyarakat dapat membeli kebutuhan pokok yang wajar sehingga tak menimbulkan panic buying,"pungkasnya.

(TribunnewsSultra.com/Muh Ridwan Kadir)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved