Berita Konawe
Pemkab dan DPRD Konawe Bakal Tindak Lanjuti Dugaan Penggulingan hingga Fitnah ke Camat Anggaberi
Pemerintah Kabupaten Konawe bakal menindaklanjuti aspirasi warga dan LSM Lira tentang persoalan yang menimpa Camat Anggaberi, Pendi Lahadi.
Penulis: Arman Tosepu | Editor: Sitti Nurmalasari
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KONAWE - Pemerintah Kabupaten Konawe bakal menindaklanjuti aspirasi warga dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Lira tentang persoalan yang menimpa Camat Anggaberi, Pendi Lahadi.
Sebelumnya, puluhan massa aksi dari Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Lira dan warga Kecamatan Anggaberi, Kabupaten Konawe menggelar unjuk rasa di Kantor Bupati Konawe, Senin (21/3/2022).
Asisten II Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Konawe, Taharuddin Saranani mengatakan dirinya akan menyampaikan aspirasi tersebut kepada Bupati Konawe, Kery Saiful Konggoasa.
"InsyaAllah akan kami laporkan ketika beliau (Bupati) sudah berada di tempat," kata Taharuddin Saranani dihadapan massa aksi.
Setelah itu, massa aksi melanjutkan aksinya di Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Konawe.
Baca juga: Diduga Ada Penggulingan hingga Fitnah ke Camat Anggaberi Konawe, LSM dan Warga Gelar Unjuk Rasa
Di sana, massa aksi ditemui oleh Wakil Ketua II DPRD Konawe, Rusdianto dan Ketua Komisi II DPRD Konawe, H Gamus.
H Gamus mengatakan, pihaknya akan berkoordinasi dengan pimpinan dan unsur teknis lainnya terkait persoalan tersebut.
"Kami sebagai DPRD Konawe hanya menjembatani apa yang disampaikan oleh masyarakat," kata Gamus.
Ia mengatakan pihaknya berencana akan mengambil langkah pada pekan depan untuk menyelesaikan persoalan ini.
"Oleh sebab itu percayakan saja," jelasnya.

Unjuk Rasa
Sebelumnya, puluhan massa aksi dari Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Lira dan warga Kecamatan Anggaberi, Kabupaten Konawe menggelar unjuk rasa di Kantor Bupati Konawe, Senin (21/3/2022).
Dikutip dari pernyataan sikapnya, Forum Masyarakat Kecamatan Anggaberi dan Konsorsium LSM Lira Konawe menuding ada oknum yang mencoba menggulingkan Camat Anggaberi, Pendi Lahadi.
Di mana, upaya penggulingan tersebut dilakukan dengan cara menyebarkan fitnah tentang Camat Anggaberi tersebut.
Salah satu orator massa aksi, Tasman mengatakan, kedatangan pihaknya dalam rangka mendukung Pemerintah Kecamatan Anggaberi di bawah komando Pendi Lahadi.
Baca juga: Begini Tanggapan PUSPA Konawe Soal Kasus Pencabulan Anak di Bawah Umur, Dorong Dinas PPPA Sigap