Rudal Rusia ke Ukraina Diduga Kena Pasukan NATO, Inggris Khawatir Prajuritnya Tewas Terbunuh

Serangan Rusia ke Ukraina di dekat perbatasan Polandia menewaskan sejumlah pasukan, Minggu (13/3/2022).

Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
Tangkapan Layar Youtube Kompas.com
NATO mengirimkan pasukan militer dan ratusan jet tempur ke sejumlah wilayah untuk mencegah perang Rusia Vs Ukraina meluas ke negara-negara sekutu. 

1. Rusia bisa mengambil kontrol penuh

Ketika pasukan Rusia mengepung beberapa kota Ukraina, Moskwa memperingatkan bahwa hal itu dapat berujung ke kontrol penuh Kremlin.

Juru bicara Kremlin mengatakan, pasukan Rusia sejauh ini menahan diri melakukan serangan skala penuh di kota-kota besar karena jumlah korban sipil akan banyak, tetapi Moskwa tidak mengesampingkan kemungkinan mengendalikan penuh kota-kota besar Ukraina.

Baca juga: Bahas soal Invasi di Ukraina, Presiden AS dan Prancis Sepakat Perkuat Sanksi terhadap Rusia

2. Perundingan ronde keempat

Peringatan itu muncul saat pembicaraan putaran keempat antara Ukraina dan Rusia sedang berlangsung melalui konferensi video.

Para pejabat Rusia menggambarkan pembicaraan tersebut alot, karena kedua pihak saling tuding atas kematian warga sipil.

Pada Rabu (9/3/2022) atau di hari ke-14 perang, sebuah rumah sakit bersalin atau RS anak-anak di Kota Mariupol Ukraina hancur setelah dihantam bom dari pesawat Rusia.
Pada Rabu (9/3/2022) atau di hari ke-14 perang, sebuah rumah sakit bersalin atau RS anak-anak di Kota Mariupol Ukraina hancur setelah dihantam bom dari pesawat Rusia. (Tangkapan Layar The Guardian)

3. Serangan di apartemen Kyiv

Sebanyak satu orang tewas dan 12 lainnya luka-luka setelah serangan udara melanda sebuah bangunan perumahan di ibu kota Ukraina, Kyiv.

Jumlah korban direvisi turun dari angka sebelumnya yaitu dua orang tewas.

Baca juga: Sederet Peristiwa Hari Ke-19 Perang Rusia Vs Ukraina: AS Ancam Cina Jika Bantu Putin

4. Cina bantah klaim

Rusia minta bantuan Cina menuduh Amerika Serikat (AS) menyebarkan disinformasi atas peran Beijing dalam konflik Ukraina, tanpa secara langsung menanggapi laporan di media AS bahwa Rusia meminta bantuan militer dan ekonomi dari Cina.

AS memperingatkan Cina agar tidak membantu Rusia menghindari sanksi.

Namun, Kedutaan Besar Cina di Washington DC mengatakan, tidak mengetahui permintaan Rusia tersebut.


5. Chernobyl tanpa listrik lagi

Ukraina mengatakan, pembangkit listrik tenaga nuklir Chernobyl--lokasi bencana nuklir terburuk di dunia pada 1986--terputus aliran listriknya untuk kali kedua sejak jatuh ke tangan Rusia pada awal invasi.

Baca juga: Beberkan Propaganda, Warga Rusia: Saya Lihat Banyak Orang Dicuci Otak, seperti Reinkarnasi Hitler

Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved