Berita Sulawesi Tenggara

Wa Ode Nurhayati Beberkan Alasan DPD Hanura Sultra Ganti Jabatan Ketua DPRD Muna La Saemuna

Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Hanura Sulawesi Tenggara (Sultra), Wa Ode Nurhayati menanggapi penggantian jabatan Ketua DPRD Muna La Saemuna

Penulis: Laode Ari | Editor: Sitti Nurmalasari
Istimewa
Ketua DPD Hanura Sulawesi Tenggara Wa Ode Nurhayati 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Hanura Sulawesi Tenggara (Sultra), Wa Ode Nurhayati menanggapi penggantian jabatan Ketua DPRD Muna La Saemuna.

Menurutnya, penggantian yang menjadi polemik di media sosial bukan bentuk pengganti antar waktu, tetapi yang bersangkutan diberhentikan sebagai anggota dewan.

Padahal, keputusan DPP Hanura untuk mengganti La Saemuna dari jabatan Ketua DPRD Kabupaten Muna.

"Biar publik tidak salah paham, yang dilakukan bukan PAW tapi penggantian jabatan, dan ini biasa di jabatan politik," katanya saat dikonfirmasi via telepon, Jumat (25/2/2022).

Dia menjelaskan, alasan penggantian jabatan tersebut ke Ketua DPC Hanura Kabupaten Muna karena, kondisi kesehatan La Saemuna.

Baca juga: PLN ULP Raha Copot Meteran 2 Kantor OPD dan DPRD Muna, Menunggak Pembayaran Tagihan Listrik 1 Bulan

"Beliau (La Saemuna) itu punya riwayat sakit jantung, dan sempat lama dirawat di Jakarta," ucap Wa Ode Nurhayati.

"Sehingga dari pertimbangan kesehatan itu menjadi dasar penggantian La Saemuna dari jabatan Ketua DPRD," jelasnya menambahkan.

Mantan anggota DPR RI ini, menjelaskan sebelum memutuskan penggantian tersebut, DPD Hanura sudah melakukan rapat.

Bahkan, kata Wa Ode Nurhayati, dalam rapat tersebut dihadiri pengurus DPD dan DPC Hanura, termasuk La Saemuna.

"Rapat ini karena adanya dua permintaan beliau agar tidak diganti dari jabatan sebagai Ketua DPRD dan dipecat sebagai anggota DPRD Muna," kata Wa Ode Nurhayati.

Baca juga: DPRD Muna Barat Kunjungan Kerja di Konawe, Belajar Regulasi Pembentukan Disketapang

Namun, karena menjadi pertimbangan partai ditambah memperhatikan kondisi kesehatan La Saemuna maka posisi Ketua DPRD tetap diganti karena menjadi keputusan DPP Hanura.

Wa Ode Nurhayati mengatakan penggantian ini, juga karena dalam rangka persiapan partai menghadapi verifikasi jelang Pemilu 2024.

Sehingga, dengan agenda tersebut, tentu akan menyita tenaga dan pikiran seluruh pengurus Partai Hanura.

"Kami takutnya karena kondisi kesehatan, bisa memperburuk kesehatan La Saemuna di tengah rutinitas partai dan beban kerja sebagai Ketua DPRD," tuturnya.

Selain itu, dirinya tidak mempersoalkan jika keputusan tersebut dinilai menonjolkan polemik lain dari La Saemuna hingga akan mengadu ke DPP Hanura.

Baca juga: Baliho Puan Maharani Mejeng hingga Posko Ganjar di Kendari, PDIP Sultra Sebut Bukan Urusan Partai

"Tetap saya terima jika ada protes dari beliau, tapi yang saya lakukan ini karena murni kecintaan kami kepada beliau dan juga partai," jelasnya. (*)

(TribunnewsSultra.com/La Ode Ari)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved