Berburu Biawak di Sungai Ngrembang, Pemuda 19 Tahun di Wonogiri Ditemukan Tewas Tenggelam

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Kejadian tragis menimpa seorang pemuda di Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah (Jateng).

Ia tewas tenggelam di sungai saat akan mencari biawak.

Dilansir TribunnewsSultra.com dari TribunSolo.com, EAP (19) warga Kelurahan/Kecamatan Giriwoyo, Wonogiri ditemukan tewas di sungai yang berada di utara Pasar Wenang, Kelurahan Giriwoyo pada Sabtu (1/1/2022).

Pemuda tersebut meninggal dunia ketika hendak mencari biawak di sungai.

Kasubsi Penmas Polres Wonogiri, Aipda Iwan Sumarsono, mewakili Kapolres AKBP Dydit Dwi Susanto, menjelaskan bahwa korban EAP diduga tewas tenggelam di sungai yang memiliki kedalaman sekitar 2 meter itu.

Baca juga: Berenang Bersama 5 Teman di Sungai, Pelajar 16 Tahun Ditemukan Tewas Tenggelam

Kronologi

Dilansir TribunnewsSultra.com dari Kompas.com, Aipda Iwan Sumarsono Kasubsi Penmas Polres Wonogiri, mengungkapkan kronologis kejadian tewasnya pemuda berusia 19 tahun tersebut.

Peristiwa nahas ini berawal ketika korban dan temannya, Ramdahan Dwi Putra mencari biawak di Sungai Ngrembang, Kelurahan Giriwoyo pada Sabtu (1/1/2022).

EAP bersama Ramadhan juga membawa seekor anjing untuk membantu dalam pencarian biawak.

"Sesampai di sungai korban langsung masuk ke air sungai mengejar anjing yang sudah duluan masuk sungai," ungkap Aipda Iwan saat dikonfirmasi Kompas.com, Sabtu (1/1/2022).

Ketika masuk ke sungai berkedalaman 2 meter ini, EAP lalu panik dan akhirnya tenggelam.

Baca juga: Warga Lalosabila Konawe yang Tenggelam di Bendung Wawotobi, Polisi: Diduga Bunuh Diri

Sebelumnya, pemuda itu sempat meminta pertolongan rekannya.

Padahal diketahui bahwa korban bisa berenang.

Ramadhan lantas masuk ke sungai untuk menyelamatkan EAP.

Tetapi, dikarenakan tak merasa kuat, Ramadhan lantas berteriak meminta tolong ke warga setempat yang ada di area persawahan.

Kemudian, terdapat 4 warga yang turut membantunya.

Baca juga: Pria Asal Konawe Tenggelam di Bendungan Wawatobi Sungai Konaweha Saat Ditinggal Ponakan Beli Makanan

Tetapi nahas, EAP tak kunjung muncul ke permukaan.

"Setelah dilakukan pencarian di sekitar lokasi sekira 20 menit, jasad korban muncul kepermukaan agak kepinggir sebelah utara sungai," terangnya.

Warga lalu membawa tubuh korban ke tepi sungai guna diberikan pertolongan.

Tetapi, saat di bawa ke tepia, rupanya korban telah tewas.

"Korban meninggal sekira pukul 12.00 WIB tadi," sebut Aipda Iwan

"Jasad korban ditemukan mengapung dalam kondisi meninggal dunia tak jauh dari titik tenggelam," imbuhnya.

Baca juga: Bos Kapal di Makassar Tewas Tenggelam Diduga Jatuh saat Hendak BAB: Ditemukan setelah 18 Jam

Aipda Iwan juga menuturkan bahwa, dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) korban diduga meninggal dunia akibat tenggelam.

Tim medis juga tak menemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh EAP.

Adapun, keluarga korban menerima kejadian ini sebagai musibah.

(TribunnewsSultra.com/Nina Yuniar) (TribunSolo.com/Erlangga Bima Sakti) (Kompas.com/Muhlis Al Alawi)

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul "Cari Biawak Berujung Maut, Pria 19 Tahun Asal Wonogiri Tewas Tenggelam di Sungai Kawasan Giriwoyo" dan di Kompas.com dengan judul "Hendak Cari Biawak Bersama Teman, Pria Asal Wonogiri Ditemukan Tewas di Sungai"