Vaksinasi Anak di Kendari Usia 6 Sampai 11 Tahun Segera Dilaksanakan, Pemkot Tunggu Stok Vaksin

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Dinas Kesehatan Kota Kendari masih mempersiapkan dan menunggu vaksinasi anak di bawah usia 17 tahun atau usia 6-11 tahun.

Pasalnya vaksin anak di Kota Kendari Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) belum terlaksana.

Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir mengatakan Pemkot masih menunggu ketersediaan stok vaksin.

Karena vaksin anak memiliki dosis berbeda dengan vaksin usia dewasa.

"Sedang dipersiapkan untuk vaksinasi anak, kita juga menunggu pengiriman dosisnya karena berbeda untuk dosis anak-anak," kata Sulkarnain, Selasa (21/12/2021).

Baca juga: Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir Dinobatkan sebagai Bapak UMKM

"Sehingga kita persiapkan teknisnya, mudah-mudahan nanti vaksinnya datang sudah bisa kita implementasikan," ujarnya.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Kendari dr Rahminingrum mengatakan total vaksinasi tahap 1 di atas 70 persen dan lansia di atas 60 persen.

Sementara syarat vaksin anak secara umum sama dengan dewasa, yakni anak yang sehat bisa divaksin, namun jika ada penyakit tertentu maka dikonsultasikan dengan dokter spesialis.

Untuk jenis vaksin anak, dr Rahminingrum mengatakan diprioritaskan menggunakan vaksin sinovac. Namun untuk wilayah Kota Kendari, Sultra, ia belum bisa memastikan karena di Sultra belum ada yang masuk kategori anak

Baca juga: Pemkot Kendari Resmikan Posyandu Bisa Bersama Kelurahan Punggolaka Cegah Peningkatan Stunting

"Karena Kota Kendari dan Sulawesi Tenggara ini belum masuk kategori itu jadi belum ada informasi vaksin apa yang mau dipakai, tapi untuk anak memang diprioritaskan vaksin sinovac," jelasnya.

"Makanya ada pesan di simpan-simpan sinovac untuk anak tapi itu nanti berlaku untuk Kendari dan Sulawesi Tenggara atau tidak, saya belum bisa pastikan," tambahnya.

Ia menyampaikan ketersediaan vaksin sinovac di Kendari saat ini masih ada sekiranya 19.000 dosis.

"Pfizer juga baru masuk, tapi tidak banyak sekitar 500 dosis baru masuk ini hari, yang mau vaksin Pfizer untuk dosis 1, 2, bukan boster, bisa," jelasnya.

Baca juga: Mentor UMKM di Kendari Terima Sertifikasi BNSP, Kendari Preneur Optimis Pelaku UMKM Terus Meningkat

Sementara vaksin moderna saat ini sudah tidak ada, karena kadaluwarsa pada 16 Desember 2021.

"Sekarang posisi tidak ada tapi kita sementara bermohon juga untuk moderna, tapi belum dikirim, yang ada sinivac," bebenrya.

Sementara total capaian vaksinasi berdasarkan update vaksinasi Covid-19 di Kota Kendari Dinas Kesehatan Kota Kendari, per hari Senin, 20 Desember 2021, total sasaran vaksinasi sebanyak 265.147.

Terdiri dari 4.151 tenaga kesehatan, 37.810 pelayan publik, 17.040 lansia, 170.409 masyarakat umum dan rentan dan 35.737 remaja.

(TribunnewsSultra.com/Amelda Devi Indriyani)