UPDATE Kasus Pembunuhan dan Mutilasi Driver Ojol di Bekasi: Satu Tersangka Buron Berhasil Ditangkap
Sempat buron, satu dari tiga tersangka kasus pembunuhan dan mutilasi driver ojol di Bekasi berhasil ditangkap kepolisian Polda Metro Jaya Jakarta.
Penulis: Nina Yuniar | Editor: Ifa Nabila
Kombes Pol E Zulpan menyatakan bahwa modus para pelaku pembunuhan yakni dengan mengajak RS untuk mengonsumsi narkoba.
Hal itu dilakukan bersama-sama terlebih dahulu di tempat penitipan motor Mitra di samping Gedung Juang, Kecamatan Tambun, Bekasi.
"Korban diajak mengonsumsi narkoba bersama-sama sampai tertidur. Ketika korban tertidur, pelaku dengan peran masing-masing membunuh korban dengan digorok lehernya menggunakan sebilah golok," ungkap Kombes Pol E Zulpan.
"Dengan golok melukai leher korban hingga meninggal. Lalu jasad korban dimutilasi dan potongan tubuh korban dibuang di pinggir jalan di 3 lokasi yang berdekatan," sambungnya.
Kombes Pol E Zulpan mengatakan bahwa polisi telah membekuk dua pelaku di tempat penitipan motor Mitra di samping Gedung Juang, Kecamatan Tambun, Bekasi, Sabtu (27/11/2021).
Tempat penangkapan itu tidak jauh dari lokasi penemuan potongan tubuh RS yakni bagian tangan dan kaki.
Baca juga: Warga Bekasi Temukan Potongan Tubuh Dibungkus Plastik di Jalan, Diduga Korban Mutilasi
Dua pelaku tersebut adalah FM (20) dan MP (29).
Mereka berhasil diringkus polisi dalam waktu delapan jam setela 10 potongan tubuh RS ditemukan di Jalan Pantura Raya.
"FM ditangkap 27 November pukul 15.00 WIB , dan MP ditangkap Sabtu 17.00 WIB. Satu pelaku ER masih pengejaran," jelasnya.
Kombes Pol E Zulpan juga menerangkan bahwa rasa sakit hati merupakan motif yang melatarbelakangi para pelaku tega memutilasi korban.
Kombes Pol E Zulpan menuturkan bahwa semua potongan tubuh RS yang dibuang di 3 tempat berbeda telah ditemukan.
"Semua potongan tubuh korban sudah ditemukan," sebutnya.
Baca juga: Gadis 18 Tahun Dikabarkan Dibunuh Lalu Dimutilasi, Ternyata Ditemukan Selamat di Lokalisasi
Dikabarkan sebelumnya bahwa pihak kepolisian berhasil menemukan kembali potongan tubuh lain korban mutilasi, Ridho Suhendra (28) di Bekasi, Minggu (28/11/2021).
Diawali dengan penemuan 10 potongan tubuh korban bagian tangan dan kaki di Jalan Pantura, Kedungwaringin, Bekasi, Sabtu (27/11/2021).
Polisi berhasil mengidentifikasi korban melalui sidik jari pada potongan tangan yang ditemukan.