Berita Sulawesi Tenggara
Kondisi Gedung Sekretariat DPRD Sultra Rusak, Terbakar saat Tragedi 26 September, Direnovasi 2022
Kondisi beberapa ruang di Gedung Sekretariat DPRD Sultra rusak usai terbakar saat demo mahasiswa 26 September 2019 lalu.
Penulis: Laode Ari | Editor: Sitti Nurmalasari
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Kondisi beberapa ruang di Gedung Sekretariat DPRD Sultra rusak usai terbakar saat demo mahasiswa 26 September 2019 lalu.
Saat ini, beberapa ruangan di gedung tersebut sudah tidak difungsikan lagi karena tembok retak dan kaca jendelanya pecah.
Dulunya ruangan di gedung tersebut digunakan berkantor oleh para pegawai di Sekretariat DPRD Sulawesi Tenggara (Sultra).
Namun, saat ini ruang di bagian Lantai 1 itu ditutup. Sementara bagian Lantai 2 masih digunakan pegawai saat berdinas.
Diketahui gedung lama tersebut sebelumnya terbakar saat demo penolakan RKUHP dan UU KPK oleh mahasiswa yang berakhir ricuh.
Baca juga: Andi Muhammad Iqbal Tongasa Bakal Dilantik Pemerintah Provinsi Sultra sebagai Sekda Koltim Definitif
Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Sultra, La Ode Mustari, mengatakan, ruangan di gedung sekretariat lama itu dikosongkan karena akan direnovasi.
"Rencananya kita akan perbaiki atau renovasi pada tahun 2022," katanya saat diwawancarai, Senin (25/10/2021).
La Ode Mustari menjelaskan, renovasi keseluruhan atau gedung rusak saja akan menyesuaikan dengan porsi anggaran yang disediakan.
"Itu sesuai kemampuan dana di daerah, apalagi yang pegang anggaran BPKAD. Tapi saya ingin direnovasi seluruhnya," jelas Mustari.
Saat ini, kata dia, pihaknya masih menyusun anggaran dengan pemerintah agar dana renovasi gedung tersebut bisa segera diprioritaskan pada 2022. (*)
(TribunnewsSultra.com/La Ode Ari)