Awalnya Pesta Miras Lalu Joget di Acara Khitan, Pria Ini Tewas Dikeroyok Teman dengan Senjata Tajam
Aksi penganiayaan berujung pembunuhan terjadi di Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Aksi penganiayaan berujung pembunuhan terjadi di Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
Korbannya adalah seorang pria yang tewas dianiaya dengan senjata tajam oleh temannya.
Aksi keji itu terjadi di Rancaekek.
Baca juga: Dituduh Selingkuh dan Kerap Dianiaya, Amarah Istri Memuncak hingga Bunuh Suami
Awalnya, korban berinisial CS pesta minuman keras bersama temannya.
Kemudian mereka pun berjoget bersama di acara khitan yang menyajikan hiburan kuda renggong.
Namun, kesenangan mereka pun berakhir dengan perkelahian hingga akhirnya CS meninggal dunia.
Nyawa CS tak terselamatkan meski telah dibawa ke rumah sakit setelah mengalami luka tusuk di perut dan luka bacok di punggung.
Ia dihajar dua temannya, IK dan T.
Baca juga: Terekam CCTV, 2 Maling Nyaris Tanpa Busana Curi Kotak Infak di Masjid
Wakapolresta Bandung, AKBP Dwi Indra Laksamana, mengatakan, perkara ini merupakan tindak pidana yang dilakukan secara bersama-sama kepada orang yang mengakibatkan meninggal dunia.
"Kejadiannya, pada hari Rabu 1 September, sekira pukul 15.30 Wib di Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung. Korban satu orang dan pelaku dua orang yang diamankan," kata Indra, di Mapolresta Bandung, Senin (6/9/2021).
Menurut Indra, hal itu terjadi, berawal dari salah paham antara korban dengan dua pelaku.
"Korban dengan pelaku ini saling kenal. Mereka berteman karena di bawah pengaruh minuman beralkohol terjadi salah paham. Sehingga terjadi tindak pidana kekerasan dan korban meninggal dunia," katanya.
Baca juga: Dihipnotis hingga Harta Benda Raib, Gadis Ini Linglung dan Tersesat dari Lebak sampai Garut
Indra menjelaskan, kronologi kejadian tersebut.
Awalnya pelaku bersama dengan korban sedang minum minuman beralkohol di sebuah acara hajatan khitanan yang mengadakan acara hiburan kuda renggong.
"Setelah meminum minuman beralkohol, pelaku dan korban berjoget bersama-sama di hiburan kuda renggong," kata dia.
Indra mengatakan, karena korban terlihat berjoget rusuh kemudian pelaku IK menegur.
"Korban tidak menerima ditegur dan mengajak berkelahi kepada pelaku IK, akhirnya terjadi perkelahian antara korban CS dan pelaku IK," katanya.
Baca juga: Bocah 10 Tahun Dilecehkan Pemuda Pengangguran, Pelaku Ngakunya Tak Sadar karena Miras
Perkelahian tersebut, kata Indra, berujung dengan terjadinya penusukan yang dilakukan IK terhadap CS dengan menggunakan sebuah pisau.
"Mengenai perut korban bagian samping sebelah kanan, kemudian pelaku T langsung menghampiri korban dan membacok korban dengan menggunakan sebuah golok, mengenai bagian punggung korban," kata dia.
Akibat kejadian tersebut, menurut Indra, korban dibawa ke rumah sakit dan sesampainya di rumah sakit korban telah meninggal dunia.
"Sementara pengakuan pelaku itu karena sakit hati terhadap korban dan di bawah pengaruh minuman alkohol," katanya.
Sedangkan pelaku IK mengaku, tega melakukan hal itu karena di bawah pengaruh minuman beralkohol.
"Sakit hati karena dia (korban) omongannya sering ngebully," kata IK.
Menurut IK, korban juga mengajak berkelahi kepadanya dan T.
Ia juga mengkui korban merupakan temannya.
"(Kami) Minum dulu, kini saya menyesal," ujarnya sambil tertunduk.
Menurut Indra, akibat perbuatannya, kini IK dan T terjerat pasal 170 KUHP Pasal 170.
"Ancaman hukumannya 12 tahun penjara," ucapnya.
(TribunJabar.id/Lutfi Ahmad Mauludin)
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Hiburan Kuda Renggong Berujung Maut, Pria di Bandung Meninggal, Bermula Ditegur Saat Asyik Joget