CPNS dan PPPK

UPT BKN Kendari Siapkan Hotel untuk Tes SKD CPNS Kementrian, Lembaga Negara dan Daerah

UPT BKN Kendari akan menyiapkan hotel untuk pelaksanaan Tes seleksi kompetisi dasar (SKD) CPNS Kementerian dan Lembaga negara serta daerah.

Penulis: Mukhtar Kamal | Editor: Laode Ari
TribunnewsSultra.com/ Husni Husein
Peserta SKD CPNS 2021 menggunakan hand sanitizer sebelum memasuki ruangan ujian di Kantor UPT BKN Kendari, Kelurahan Tipulu, Kecamatan Kendari Barat, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara. 

Selain itu, peserta juga wajib memakai dua lapisan masker dan saat mengantre menunggu giliran verifikasi berkas, peserta diwajibkan mengatur jarak dengan berdiri di tempat yang telah disediakan.

Baca juga: Pelaksanaan SKD CPNS 2021 dan PPPK Non-Guru Dibagi 4 Sesi, Berikut Jadwal Registrasi dan Ujiannya

Sebelumnya Unit Pelaksana Teknis Badan Kepegawaian Negara atau UPT BKN Kendari menyiapkan ruangan khusus bagi peserta dengan suhu tubuh tinggi.

Kepala UPT BKN Kendari Budi Haryanto mengatakan pihaknya menyiapkan ruangan khusus bagi peserta Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS 2021 yang suhu tubuhnya di atas 37,3 derajat Celcius.

Kata dia, ruangan khusus tersebut juga berlaku bagi peserta CPNS 2021 dengan hasil swab PCR maupun Antigen positif.

"Dia bisa tetap ikut ujian, tapi kita siapkan ruangan khusus untuk peserta yang suhunya tinggi atau positif," kata Budi saat ditemui di Kantor UPT BKN Kendari di Jalan Sultan Hasanuddin, Tipulu, Kendari Barat, Kota Kendari, Sultra, Selasa (31/8/2021).

Adapun peserta dengan kondisi tanpa gejala, tetapi positif Covid-19, tetap bisa datang mengikuti tes hanya saja ruangannya terpisah dengan peserta yang normal.

Namun jika peserta positif Covid-19 dalam perawatan, di mana kondisinya tidak memungkinkan untuk mengikuti tes SKD dan harus isolasi mandiri (isoman) maka peserta wajib melapor kepada instansi masing-masing.

Mereka nantinya, kata Budi Haryanto, akan dibuatkan surat permohonan kepada BKN Jakarta untuk dijadwalkan tes SKD ulang.

Baca juga: Pelaksanaan Tes SKD CPNS 2021 Konawe Selatan dan PPPK Non-Guru Dimulai 7 Oktober, Jadwal dan Sesi

Budi menyampaikan kepada peserta agar membawa hasil tes asli dari fasilitas kesehatan terpercaya yang menyediakan layanan swab Antigen maupun PCR.

"Tentunya hasil swab Antigen maupun PCR harus terupdate. Kami tidak bisa menentukan di mana, asal bisa dipertanggungjawabkan hasilnya," ujarnya. (*)

(TribunnewsSultra.com/Husni Husein)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved