Munas Kadin 2021

Pengamanan Utama Munas Kadin 2021 Kendari Diatur Paspampes, Polda dan Korem Hanya Membackup

Hal karena pembukaan Munas Kadin 2021 akan dipimpin langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Penulis: Risno Mawandili | Editor: Laode Ari
(TribunnewsSultra.com/Amelda Devi Indriyani)
Koordinator Media Center Munas ke-VIII Kadin La Ode Rahmat Apiti. 

Pasalnya, Masjid Al Alam bakal digunakan sebagai lokasi seremoni pembukaan Munas Kadin 2021

Permohonan maaf disampaikan oleh Koordinator Media Center Panitia Lokal Munas Kadin, La Ode Rahmat Apiti.

"Jadi kami mohon maaf kepada masyarakat yang agak terganggu untuk masuk area Masjid Al Alam.
Tapi pada intinya ini juga bagian dari promosi wisata untuk masyarakat Sultra," ujarnya lewat panggilan telepon, Minggu (27/6/2021).

Baca juga: Agenda Munas Kadin 2021, Akan Dibuka Presiden Joko Widodo, Ditutup Gubernur Sultra, Hingga MOU

Baca juga: Pemprov Sulawesi Tenggara Bakal Gelar Pameran Ekspo di Munas Kadin 2021, Belasan Tenda Akan Dibangun

Munas Kadin 2021 digelar di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra).

Dalam daftar tamu undangan Munas Kadin VIII, ada nama Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi), dijadwalkan membuka Munas Kadin di Kota Kendari.

Seremoni pembukaan Munas Kadin berlangsung di Masjid Al Alam Kendari.

Pada Minggu (27/6/2021), panggung untuk Presiden Jokowi sudah dipersiapkan.

Karena dipersiapkan untuk Presiden Jokowi dan tamu elite lainya, maka sementara waktu masyarakat dilarang memasuki area Masjid Al Alam.

Rahmat menjelaskan, larangan sifatnya hanya sementara waktu.

Ia menegaskan, tujuan diselenggarakan pembukaan Munas Kadin di Masjid Al Alam Kendari untuk promosi wisata. 

Pasalnya, tamu Munas Kadin di Kendari yang dijadwalkan hadir merupakan para pengusaha ternama.

Diharapkan, kunjungan tamu dapat mengangkat popularitas Masjid Al Alam Kendari sebagai ikon wisata religi Sultra.

"Sehingga Masjid Al Alam bisa lebih terkenal, bukan hanya di Sultra tetapi juga di Indonesia. Jadi Masjid Al Alam dijadikan ikon untuk wisata religi," ujarnya.

Dikonfirmasi terpisah, seorang pedagang kaki lima bernama La Lihu, mengatakan, sudah diminta minggat sementara waktu tidak menjual di area Masjid Al Alam.  

"Kita sudah diinformasikan dari pengurus masjid, untuk pindah sementara nanti selama 3 hari mulai besok," kata La Lihu seorang pedagang di pelataran Masjid Al Alam.

Baca juga: 153 Panitia Lokal Munas Kadin 2021 Jalani Tes Swab Antigen, Bagi yang Positif Langsung Diisolasi

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved