Anak Gubernur Sultra Alvin Akawijaya Putra Ali Mazi Resmi Daftar Calon Ketua KNPI Sulawesi Tenggara

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Anak Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Alvin Akawijaya Putra resmi mendaftar sebagai calon ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Sultra, Kamis (17/5/2021).

Pendaftaran anak Ali Mazi dan Agista Ariany itu diarak dengan konvoi kendaraan menuju Sekretariat Musyarawah Daerah (Musda) ke-15 KNPI Sultra, di Hotel Athaya.

Alvin sendiri menggunakan mobil Hardtop, didampingi pejabat teras gubernuran.

Tiba di hotel, Alvin diterima panitia Musda, lalu menyetorkan berkas.

Sebelumnya, Alvin mengambil formulir pendaftaran pada, Rabu (26/5/2021).

Namun, Alvin Akawijaya tak datang ke Sekretariat Musyarawah Daerah (Musda) ke-15 KNPI Sultra, melainkan diwakili orang lain.

Alvin Akawijaya diwakili Sekretaris Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Sultra Tahir La Kimi, Rabu (26/5/2021) malam.

Baca juga: 16 Bakal Calon Ketua KNPI yang Ambil Formulir Pendaftaran, dari Dokter hingga Ketua Paguyuban

Baca juga: DPD KNPI Sultra Versi Ketua DPP Haris Pratama Bakal Gelar Musda Tandingan, Ini Alasannya

Menurut Sekretaris Panitia Pemilihan Ketua KNPI Sultra, Marsono formulir pendaftaran anak gubernur itu bahkan diambilkan dua orang berbeda.

Ia diwakilkan oleh dua orang yang datang pada waktu yang berbeda.

"Jadi setelah kami cek, memang yang bersangkutan dua kali perwakilan mengambilkan formulir pendaftaran," ujarnya lewat panggilan telepon, Kamis (27/5/2021).

Marsono mengatakan, panitia telah memastikan Alvian mengambil formulir pendaftaran.

"Telah diverifikasi, kedua-duanya memang mewakili Alvin Ali Mazi," bebernya.

Meski demikian, Alvian belum mengembalikan formulir tersebut.

Artinya, belum menyetorkan berkas kelengkapan pendaftaran pencalonan Ketua KNPI Sultra.

"Saat ini beru satu orang yang mengembalikan formulir pendaftaran, tetapi berkas pencalonannya belum lengkap," jelasnya.

Ia menambahkan, diprediksi Alvin Ali Mazi dan para bakal calon lainya mengembalikan formulir dan berkas pendaftaran calon lainya pada malam hari.

"Kemungkinan para bakal calon ini menunggu malam hari untuk menyetorkan berkas pendaftaran," katanya.

Total 16 bakal calon (Balon) Ketua KNPI yang telah mengambil formulir pendaftaran terdiri dari dokter, dosen, hingga ketua paguyuban, sejak 25-26 Mei 2021.

Pengambilan formulir sendiri telah ditutup pada Kamis (26/5/2021) pukul 00.00 WITA.

Marsono membeberkan, dari 16 bakal calon itu, ada yang datang mengambil formulir sendiri dan juga diwakilkan.

"Tidak ada larangan untuk mengambil sendiri atau diwakilkan, intinya setelah mengambil langsung melengkapi syarat dan mengembalikan berkas," tegasnya.

Setelah mengambil berkas, 16 bakal calon itu diminta mengembalikan berkas disertai dengan syarat bakal calon.

Baca juga: Sejumlah Pemuda Sulawesi Tenggara Klaim Musda Bersama KNPI Sultra Ilegal Gegara Pusat Belum Menyatu

Baca juga: 12 Poin Pernyataan Panitia Musda KNPI Sulawesi Tenggara, Sebut Dukungan Gubernur Sultra Ali Mazi

"Pengembalian berkas batas hari ini, Kamis (27/5/2021) pukul 00.00 wita. Lewat itu kami tidak terima lagi," imbuhnya.

Berikut 16 nama Balon Ketua KNPI Sultra yang mengambil formulir pendaftaran calon Ketua KNPI Sulawesi Tenggara:

1. dr. Agriawan (untuk diri sendiri)
2. Nawir Halit, S AP MAP (untuk diri sendiri)
3. La Ode Hasanuddin K (untuk diri sendiri)
4. Ramy Musrady Zaini (untuk diri sendiri)
5. Yopan Adi Saputra (untuk diri sendiri)
6. Alim Amry Nusantara (untuk diri sendiri)
7. Sutamin Rembasa, SPd MSi (untuk diri sendiri)
8. Alvian Liambo,SH MH. (untuk diri sendiri)
9. Erwin Gayus, SPd (untuk diri sendiri)
10. Ashri Salam (untuk diri sendiri)
11. Hendra (mewakili bakal calon yang belum diketahui)
12. dr. Rahmat Jaya (untuk diri sendiri)
13. Karim dan Tahir Lakimi (mewakili Alvin Akawijaya Putra)
14. Andi Baso Amirul Haq SFarm (untuk diri sendiri)
15. Jaswanto J, SH (untuk diri sendiri)
16. Ady Suryafacharain (mewakili Hartanto)

Dibuka Menpora

Musda ke-15, Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Sulawesi Tenggara (Sultra) rencananya dibuka Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali.

Musda ke-15 KNPI Sultra itu akan berlangsung mulai 29 sampai 30 Mei 2021 di Hotel Athaya Kendari.

Kehadiran Menpora Zainudin Amali, ini disampaikan langsung Ketua Panitia Musyawarah Daerah (Musda) KNPI ke-15 Sultra, Abdul Rajab Saputra.

Namun ia belum memastikan kapan orang nomor satu di Kemenpora itu tiba di Kendari, Sulawesi Tenggara.

"Belum ada kepastian kapan datangnya. Tapi Kadis Dispora Sampaikan kepada Panitia. Kegiatan Musda KNPI akan di buka langsung menteri," ucap Rajab melalui pesan WhatsApp, Senin (24/5/2021).

4 Nama Mengambil Formulir Pendaftaran Bakal Calon Ketua KNPI Sultra

Hari pertama pengambilan formulir pendaftaran bakal calon Ketua KNPI Sulawesi Tenggara (Sultra) periode 2021-2025 sudah ada 4 nama.

Ini terlihat dari buku registrasi pengambilan berkas formulir pendaftaran bakal calon.

Hingga pukul 20.00 Wita, sudah ada nama-nama seperti dr Agriawan, Nawir Halit, La Ode Hasanuddin Kansi dan Rami Musriady Zaini.

"Nama-nama ini sudah mengambil berkas formulir pendaftaran," ucap Wakil Ketua Panitia Musyawarah Daerah (Musda) KNPI ke-15 Sultra, Abdul Rajab Saputra, Senin (24/5/2021).

Gubernur Dipastikan Hadir

Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Ali Mazi memastikan bakal hadir di  Musyawarah Daerah (Musda) ke-15 Komite Nasional Pemuda Indonesia Sulawesi Tenggara (KNPI Sultra).

Selain itu, ia menginginkan Musda KNPI Sultra bisa berjalan denagan lancar sesuai pedoman yang berlaku.

Hal itu karena sebelumnya, beredar isu bahwa pelaksanaan Musda ke-15 KNPI Sultra tak sesuai dengan pedoman.

Ali Mazi mengatakan kegiatan tersebut tak ada indikasi masalah apalagi isu yang beredar pelaksanaannya tak sesuai pedoman.

"Tak ada sedikitpun masalah dalam pelaksanaan dan dalam hal ini saya selaku Gubernur Sultra bertindak sebagai pembina," ucap Ali Mazi saat ditemui usai rapat di Gedung Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sultra. Senin (24/5/2021).

Selain itu, Gubernur Ali Mazi memastikan bakal hadir dalam Musda KNPI itu.

"Jika mereka meminta saya untuk hadir maka saya wajib untuk hadir," ujarnya.

Ali Mazi menyebutkan Ia harus datang karena yang mengundang adalah para pemuda-pemudi terbaik di Sultra.

Siapapun yang bakal jadi ketua nantinya Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sultra akan mendukung secara penuh.

"Tujuannya mereka adalah untuk bangsa dan negara khususnya Sulawesi Tenggara," kata Ali Mazi.

(TribunnewsSultra.com/Risno Mawandili)