Liga 2
PREVIEW PSS Sleman Vs Persiku Kudus: Super Elja di Puncak Klasemen, Macan Muria Start Bagus
Persiku melewati pekan ke-10 dengan kemenangan impresif 3-0 atas PSIS Semarang. Akan memberikan perlawan ketat bagi PSS Sleman.
Penulis: Muhammad Israjab | Editor: Muhammad Israjab
Ringkasan Berita:
- Menjelang laga pekan ke-11 kontra Persiku Kudus, PSS tidak bisa menurunkan kekuatan penuh. Striker Gustavo Tocantins terkena kartu merah
- Persiku datang dengan modal kemenangan 3-0 atas PSIS Semarang, berkat hattrick Igor Costa
- PSS masih memimpin Grup 2 dengan 23 poin, unggul tipis dari Barito Putera. Antusiasme suporter tinggi, terbukti tiket laga kandang habis terjual 14.000 lembar.
TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Skuad PSS Sleman dipastikan tidak dapat menurunkan kekuatan terbaiknya saat menjamu Persiku Kudus, pada Senin (17/11/2025) malam.
PSS vs Persiku pertandingan pekan ke-11 Pegadaian Championship 2025-2026. Berlangsung di Stadion Maguwoharjo, Sleman, pada Senin (17/11), kick off 19.00 WIB
Tim berjuluk Super Elang Jawa harus kehilangan beberapa pemain andalan, termasuk 2 pemain asing yakni striker Gustavo Tocantins dan Frederic Injay serta Dominikus Dion.
Tocantins menerima kartu merah langsung, saat laga tandang melawan Persiba di Balikpapan.
Baca juga: Pelatih Timnas Malaysia Peter Cklamovski Bakal Mundur Setelah Kualifikasi Piala Asia 2027?
Sedangkan Injay dan Dominikus, menjalani hukuman akumulasi kartu kuning.
Selain itu, winger lincah Riko Simanjuntak juga mengalami cedera hamstring pada laga tersebut, masih dalam pengawasan ketat tim medis PSS.
Meski demikian, pelatih PSS, Ansyari Lubis, melihat kondisi ini sebagai peluang bagi pemain lain untuk menunjukkan kemampuan terbaik mereka.
Sang pelatih berharap para pemain, yang jarang mendapat menit bermain memanfaatkan kesempatan memberikan dampak positif bagi tim.
"Saya kira hal ini tidak menjadi masalah. Bagi para pemain yang selama ini belum mendapat menit bermain."
"Inilah kesempatan bagi mereka untuk membuktikan kemampuan," ujarnya, mengutip iLeague.id
Sementara itu, Persiku Kudus datang ke Sleman dalam kondisi ideal, usai meraih kemenangan besar atas PSIS di pekan sebelumnya.
Baca juga: Persela Lamongan Vs Kendal Tornado FC Prediksi Skor, H2H dan Line Up: Klasemen 3 Besar Memanas
Modal positif ini tentu menambah kepercayaan diri para pemain Persiku. Ansyari Lubis menegaskan semua tim yang bermain di kandang PSS wajib dikalahkan.
Ia mengingatkan para pemain harus tetap fokus, karena lawan akan sangat termotivasi menghadapi mereka.
"Situasi seperti ini pernah kami alami di awal putaran pertama dan kami mampu melewatinya dengan hasil bagus," tambah Ansyari.
Menurut Ansyari, pertandingan kali ini bukan hanya tentang hasil maksimal, tetapi membangun mental tim lebih kuat, agar tidak cepat puas pada pencapaian saat ini.
Performa meyakinkan PSS dalam 10 laga awal kompetisi menjadi magnet bagi para suporter.
Terbukti, penjualan tiket untuk laga kandang pekan ke-11 habis terjual, dalam waktu kurang 2 jam jumlah 14.000 lembar.
Ini menunjukkan animo besar publik terhadap PSS, melebihi catatan penonton tertinggi sebelumnya 13.273 di laga melawan Persipura Jayapura.
Baca juga: PREDIKSI Barito Putera Vs Deltras FC, Skor, H2H dan Line Up: Laskar Antasari Bidik Puncak Klasemen
PSS saat ini masih memimpin klasemen sementara Grup 2 atau Grup Timur dengan 23 poin.
Unggul tipis dari PS Barito Putera di posisi kedua dengan 22 poin, serta Persipura Jayapura dan Persela, memiliki 20 poin.
Kemenangan tipis 2-1 atas Persiba, pekan ke-10 memperkuat posisi PSS di puncak klasemen.
2 gol babak pertama yang tercipta melalui skema open play menegaskan ketajaman Gustavo Tocantins di lini depan.
Meski begitu, kemenangan tersebut harus dibayar dengan kartu merah yang diterima Tocantins di masa injury time babak kedua.
Pelatih Ansyari memberikan apresiasi tinggi atas kerja keras pemain yang berhasil mengatasi tekanan dari Persiba di babak kedua.
Sementara itu, Persiku melewati pekan ke-10 dengan kemenangan impresif 3-0 atas PSIS Semarang.
Sosok striker asing mereka, Igor Henrique Costa menjadi bintang dengan mencetak hattrick kedua kalinya musim ini.
Kemenangan itu pertama bagi Persiku, di laga kandang musim ini dan membuat tren permainan tim membaik.
Caretaker Persiku, Noor Hadi, mengapresiasi peran Direktur Teknik Marcos Guillermo, dianggap memberikan semangat dan tata kelola permainan lebih baik.
Noor optimistis dengan visi dan performa tim mulai stabil, Persiku akan terus memperbaiki posisi di klasemen.
Saat ini Persiku berada di peringkat 8 dengan 7 poin. Persipal FC, tim di peringkat 9 dengan 5 poin, siap menyusul hasil laga pekan 10 melawan Persipura.
Di posisi terbawah masih dihuni PSIS Semarang dengan 2 poin. Laga antar tim musim ini tidak hanya berlangsung ketat di klasemen.
Baca juga: FAM Resmi Ajukan Banding ke CAS Terkait Kasus 7 Pemain Naturalisasi, Tegaskan Bukan Ilegal
Tapi juga dalam hal rivalitas pencetak gol top. Striker PSS Sleman, Gustavo Tocantins, masih memimpin 10 gol.
Diikuti ketat Igor Costa dari Persiku Kudus dan Adilson Silva dari Adhyaksa FC, masing-masing mencetak delapan gol.
Kiprah Tocantins menarik untuk terus diikuti. Selain produktif mencetak gol, Tocantins juga berperan aktif memberikan 6 assist hingga pekan ke-10.
Memperlihatkan peranan pentingnya bagi skuad PSS. Musim ini, Tocantins hampir selalu mencetak gol.
Juga memberikan assist dalam setiap penampilannya, menjadi andalan lini depan yang sulit tergantikan. (*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/sultra/foto/bank/originals/PSS-Sleman-vs-Persiku-Pegadaian-Championship-2025-2026-new.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.