Daftar 4 Menteri Baru di Kabinet Merah Putih, Profil, Ada Politisi, Anggota DPR RI hingga Ulama
Inilah daftar empat menteri baru yang masuk dalam Kabinet Merah Putih, lengkap dengan profil.
Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Desi Triana Aswan
Sebagai apresiasi atas kiprahnya dalam dunia koperasi, ia pun termasuk salah satu tokoh yang diulas dalam buku “Apa dan Siapa 100 Orang Koperasi Indonesia”.
Ia dinilai telah banyak berkontribusi dalam memperkuat koperasi dan ekonomi kerakyatan, salah satunya dengan membangkitkan Induk KUD sebagai koperasi milik para petani.
Ferry juga banyak terlibat dalam organisasi petani, nelayan, buruh, dan agraria. Ia pun tercatat pernah menjadi Ketua Umum Pimpinan Pusat Dewan Tani Indonesia (DTI).
Rekam jejaknya di dunia ekonomi kerakyatan tidak lepas dari latar belakang pendidikannya di bidang ekonomi dan bisnis.
Suami dari Sita Komaladewi tersebut lulus dari pendidikan S1 Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Padjajaran (Unpad) pada 1993.
Ia kemudian melanjutkan pendidikannya di Program Pasca Sarjana Jurusan Studi Hubungan Internasional Kekhususan Ekonomi Politik Internasional Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia (UI) dan lulus pada 2006.
Sementara karier politiknya dimulai saat ia bergabung dengan Partai Demokrat pada 2010.
Ia kemudian menjadi kader Partai Gerindra dan kini menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Bidang Penggalangan Massa DPP Partai Gerindra.
Tahun 2017, ia digadang gadangkan menjadi bakal calon gubernur pada Pilkada Jawa Tengah tahun 2018.
Namun, sesuai dengan perintah Prabowo, dirinya mengalah dengan rekannya, Sudirman Said.
4. Irfan Yusuf
Moch Irfan Yusuf yang memiliki nama lengkap Mochamad Irfan Yusuf adalah salah satu ulama terkemuka dari Jombang, Jawa Timur sekaligus pengasuh pondok pesantren.
Ia merupakan putra dari KH Yusuf Hasyim dan cucu pendiri Nahdlatul Ulama (NU), KH Hasyim Asy'ari.
Hal ini mengukuhkan dirinya sebagai bagian dari salah satu keluarga besar NU yang berpengaruh.
Gus Irfan lahir di Jombang pada 24 Juni 1962 sehingga kini usianya 63 tahun.

Pendidikan dasarnya ditempuh di daerah asal dan ia menyelesaikan pendidikan di SMPP Jombang (sekarang SMAN 2 Jombang) pada 1981.
Setelah itu, Gus Irfan melanjutkan studi di Universitas Brawijaya, Malang, dan berhasil meraih gelar sarjana pada tahun 1985.
Tidak berhenti di situ, ia melanjutkan studi magisternya di universitas yang sama.
Sejak 1989, Gus Irfan memegang peran penting sebagai Sekretaris Umum di Pondok Pesantren Tebuireng, pesantren yang didirikan oleh kakeknya, KH Hasyim Asy'ari.
Pengalaman panjangnya di dunia pesantren membawanya ke posisi Komisaris Utama PT BPR Tebuireng, yang diembannya selama dua dekade dari 1996 hingga 2016.
Selain itu, Gus Irfan juga memimpin Pesantren Al-Farros sejak 2006.
Tak hanya berperan di dunia pendidikan agama, Gus Irfan juga aktif dalam bidang ekonomi NU.
Saat ini, ia menjabat sebagai Wakil Ketua Lembaga Perekonomian Nahdlatul Ulama (LPNU), sebuah lembaga yang fokus pada pemberdayaan ekonomi masyarakat NU.
Gus Irfan juga dikenal sebagai serta politikus Indonesia yang tergabung dalam Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra).
Di partai pimpinan Prabowo itu, Gus Irfan menjadi Wakil Ketua Umum Bidang Keagamaan.
Gus Irfan juga menjabat sebagai Ketua Umum Gerakan Muslim Indonesia Raya (GEMIRA), salah satu organisasi sayap Partai Gerindra.
Pada Pileg 2024, Gus Irfan maju dari daerah pemilihan Jawa Timur VIII dan meraih 77.433.
Perolehan suara itu sukses mengantarkannya sebagai anggota DPR RI periode 2024–2029.
Namun kemudian ia ditunjuk sebagai Kepala Badan Penyelenggara Haji.
Terbaru, Gus Irfan dilantik menjadi menteri. Ia memimpin kementerian baru di Kabinet Merah Putih yaitu Kementerian Haji dan Umrah.
Kementerian ini dibentuk setelah DPR dan pemerintah resmi menyepakati revisi revisi Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2019 Tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah menjadi undang-undang.
Salah satu poin penting revisi tersebut adalah perubahan Badan Penyelenggara (BP) Haji menjadi Kementerian Haji dan Umrah. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ini Menteri-menteri Baru Prabowo"
(TribunnewsSultra.com/Desi Triana)(Kompas.com)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.