Pria Tebas Leher dan Kepala 2 Rekannya di Penyulingan Nilam Konawe, Diduga Gegara Minuman Keras

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KONAWE - Diduga sedang mabuk, seorang pria inisial AL (39) di Kabupaten Konawe Provinsi Sulawesi Tenggara, serang dua rekannya menggunakan sebilah parang. 

Kejadian tragis ini terjadi Minggu (12/10/2025) malam, di tempat penyulingan nilam, berlamat Desa Momea Kecamatan Tongauna.

Desa Momea berjarak 11,5 kilometer dari Markas Komando Kepolisian Resor atau Mako Polres Konawe di Kelurahan Puunaha Kecamatan Unaaha.

Dari Kendari, ibu kota Provinsi Sultra, desa tersebut berjarak sekira 74,7 kilometer atau 1 jam 53 menit.

Kepala Satuan Reserse Kriminal atau Kasat Reskrim Polres Konawe AKP Taufik Hidayat, mengungkap kronologi yang menyebabkan dua korban yakni I dan G ditebas parang di bagian kepala dan leher. 

“Pada Minggu malam sekira pukul 22.00 WITA, pelaku AL (39) bersama dua korban dan empat orang rekannya yang lain sedang menyuling nilam milik warga di Desa Momea,” ungkap AKP Taufik Hidayat, pada Selasa (14/10/2025). 

Dikatakan, saat itu mereka sedang meminum minuman keras bersama, jenis Jenever sebanyak 4 botol.

Baca juga: 3 Jam Usai Penganiyaan, 2 Pelaku Penebasan Pria di Jalan Toarima Kendari Dibekuk Polisi

Namun pelaku kesal karena selalu dilewati saat dapat giliran minum hingga emosinya memuncak.

“Tanpa pikir panjang pelaku mengeluarkan parang yang ada di pinggang kirinya, kemudian menebas I pada bagian kepala sebanyak 2 kali, dan menebas G pada bagian kepala sebanyak 1 kali,” Jelas AKP Taufik.

Usai menebas rekannya, pelaku kemudian menyerahkan diri ke Polres Konawe di hari kejadian. 

Barang bukti sebilah parang milik pelaku juga diamankan di Mako Polres Konawe.(*)

(TribunnewsSultra.com/Annisa Nurdiassa)