Pasien Hemodialisis Akhirnya Bisa Cuci Darah Lagi di BLUD RS Konawe, Humas: Bahannya Lama Sampai

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Pasien Hemodialisis (HD) akhirnya bisa kembali melakukan cuci darah di BLUD RS Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra). 

Fasilitas kesehatan (faskes) tersebut menjadi satu-satunya yang memiliki layanan di Kabupaten Konawe. 

Sehingga, jika tidak memberikan pelayanan cuci darah, maka pasien HD harus pergi ke Kota Kendari atau wilayah fasilitas kesehatan terdekat untuk mendapatkan layanan tersebut.

Fasilitas ini sudah tersedia sejak tahun 2021. 

Juga turut melayani peserta Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS), disubsidi pemerintah. 

Dikonfrimasi TribunnewsSultra.com, Senin (15/9/2025) Humas RSUD Konawe dr Abdianto Ilman mengungkapkan bahwa pelayanan HD atau cuci darah ini sempat tutup. 

Hal tersebut dikarenakan bahan habis pakai atau BHP dari Hemodialisis seperti dializer, bloodline, dan cairan dialisat habis. 

Sehingga membutuhkan waktu lama untuk bisa tiba di Konawe. 

"Kapal sandar di tanggal 12 September, dan untuk penerusan ke rs itu estimasi 1-2 hari pak," jelasnya. 

Sementara itu, ia memastikan untuk kebutuhan mesin masih cukup. 

Baca juga: Bantu Pasien Cuci Darah, Sejumlah Organisasi di Kendari Gelar Aksi Donor Darah, Target 100 Kantong

Namun hanya BHP yang habis dan terkendala dengan mobilitas yang cukup lama hingga sampai di Konawe.

"Mesinnya ready, bahannya yang habis dan lama sampai," jelasnya. 

Sehingga, atas hal tersebut, pasien-pasien HD tidak mendapatkan pelayanan cuci darah. 

"Tidak ada pelayanan jadi pasien di arahkan ke faskes lain, sambil mnunggu datangnya BHP," katanya. 

dr Abdianto Ilman sempat menyebut bahwa belum mengetahui pasti jadwal layanan cuci darah kembali buka di BLUD RS Konawe.