Ledakan Terdengar Sebelum Api Membakar 3 Rumah di Puuwatu Kendari, 3 Mobil Damkar Diterjunkan

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Ledakan keras diduga menjadi pemicu kebakaran hebat yang menghanguskan tiga rumah warga di Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

Kebakaran ini menimpa warga di Jalan Abdul Gani, Kelurahan Watulondo, Kecamatan Puuwatu, Jumat (5/9/2025) sore.

Meskipun tidak ada korban jiwa, kerugian materiil diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.

​Kesaksian seorang warga di lokasi kejadian, api pertama kali muncul setelah terdengar suara ledakan dari salah satu rumah yang terbakar.

"Ada suara ledakan dari salah satu rumah. Setelah itu, api langsung membesar dengan cepat," kata Humas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kendari, Martoyo Awaluddin, mengutip penuturan saksi mata, Jumat (5/9/2025).

Baca juga: Emas 40 Gram dan Uang Tunai Ludes Terbakar, Penyebab Kebakaran 3 Rumah di Kendari Masih Didalami

Kobaran api yang membubung dan asap hitam tebal dengan cepat menyelimuti area tersebut, membuat panik warga sekitar.

Dalam rekaman video amatir yang diambil warga, terlihat jelas bagaimana api dengan ganas melalap seluruh bangunan.

Sementara terdengar suara teriakan dan tangisan histeris warga di sekitar lokasi kejadian.

"Cepat telepon pemadam," teriak seorang warga, mencerminkan keputusasaan dan upaya cepat untuk mencari bantuan.

Dinas Damkar dan Penyelamatan Kota Kendari segera merespons laporan dengan menerjunkan tiga mobil pemadam kebakaran ke lokasi.

Baca juga: Pemilik Rumah di Watulondo Puuwatu Kendari Ceritakan Detik-detik Kebakaran Hanguskan Harta Bendanya

Jarak lokasi kebakaran dengan Kantor Dinas Damkar dan Penyelamatan Kendari sekira 4,1 kilometer (km), waktu tempuh 10 menit berkendara.

Tim pemadam berjuang melawan kobaran api selama kurang lebih satu setengah jam.

Berkat kerja keras tim, api akhirnya berhasil dipadamkan dan tidak menyebar ke rumah lain di sekitarnya.

​"Kami langsung mengerahkan tiga mobil pemadam. Api berhasil kami kendalikan dan padamkan setelah satu setengah jam penanganan," ujar Martoyo.

​Hingga saat ini, pihak berwenang masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran.

Baca juga: Kronologi Kebakaran 3 Rumah di Puuwatu Kendari Sulawesi Tenggara, Butuh Sejam Lebih Padamkan Api

Dugaan awal mengarah pada ledakan yang didengar saksi mata, tapi penyelidikan lebih lanjut masih diperlukan untuk mengonfirmasi sumber ledakan tersebut. (*)

(TribunnewsSultra.com/Sugi Hartono)