Berita Kendari
Cara Gunakan Antibiotik dengan BIJAK Disosialisasikan Mahasiswa Apoteker UHO ke Warga Puday Kendari
Inilah cara menggunakan antibiotik dengan BIJAK disosialisasikan mahasiswa Apoteker Universitas Halu Oleo (UHO) Angkatan XIV, Kamis (20/11/2025).
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Inilah cara menggunakan antibiotik dengan BIJAK disosialisasikan mahasiswa Apoteker Universitas Halu Oleo (UHO) Angkatan XIV.
Sosialisasi ini bertema "Antibiotik Sahabat saat Tepat, Musuh saat Disalahgunakan" Gerakan Edukasi Dagusibu untuk Selamatkan Generasi Muda dari Resistensi Antibiotik.
Berlangsung di Aula Kelurahan Puday, Kecamatan Abeli, Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Kamis (20/11/2025).
Di bawah bimbingan dosen Dr.rer. nat. Adryan Fristiohady, S.Farm., M.Sc., Apt, Dian Munasari Solo, S.Farm., M.Si., Apt, Nurull Hikmah, S.Farm., M.Pharm.Sci.,Apt.
Kegiatan diawali dengan penyampaian informasi mengenai cara penggunaan antibiotik oleh mahasiswa Apoteker UHO Angkatan XIV.
Baca juga: Waspada Bahaya Diabetes Melitus, Mahasiswa Apoteker UHO Kendari Ajak Warga Kambu Gaya Hidup Sehat
Mereka yakni Andri Azwar, Eki Asrina, Fadhil Nur Syifa, Irland Aryanto, Irsan, Jalaluddin Muhamad Akbar, Muh Adit Farhan Satria, Sri Asma Wati.
Mahasiswa Sri Asma Wati, mengatakan antibiotik adalah obat yang digunakan untuk mencegah dan mengobati infeksi yang disebabkan bakteri.
Namun, masyarakat Kota Kendari masih banyak yang mendapatkan antibiotik tanpa resep dokter.
Termasuk, tidak menghabiskan obat sesuai yang dianjurkan, atau bahkan menggunakan antibiotik untuk penyakit yang tidak memerlukan terapi antibiotik.
Kebiasaan ini tidak hanya dapat meningkatkan risiko terjadinya resistensi antibiotik, tetapi juga dapat membahayakan kesehatan individu dan menambah beban layanan kesehatan.
Baca juga: Cara Cek Produk Kosmetik Aman Dibagikan Mahasiswa Apoteker UHO Kendari Sulawesi Tenggara
Asma menjelaskan resistensi antibiotik bisa menyebabkan bakteri tidak lagi mampan terhadap pengobatan antibiotik, sehingga bakteri masih bisa tumbuh dan berkembang di dalam tubuh.
Menyusul kebiasaan masyarakat ini, mahasiswa bekerja sama Puskesmas Abeli memberikan edukasi penggunaan antibiotik yang tepat guna menekan angka kasus resistensi antibiotik.
"Jadi, melalui kegiatan edukasi ini diharapkan masyarakat di Kelurahan Puday, Kecamatan Abeli, dapat memahami bahaya penggunaan antibiotik yang tidak tepat, serta dapat meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat mengenai penggunaan antibiotik yang bijak sebagai langkah preventif terhadap resistensi antibiotik," jelasnya.
Selain sosialisasi penggunaan antibiotik, mahasiswa melakukan pemeriksaan kesehatan gratis kepada masyarakat.
Asma menyebutkan beberapa contoh obat antibiotik, yakni amoxicillin, ampicillin, co-amoxyclav, cefixime, cefadroxyl, eryhtromycin, azythrinycin, ciprofloxacin, levofloxacin, ofloxacin, cotimoxazole, doxyciciline, tetracyciline, chioramfenicol, thiamfenicol, garamycin, clindamycin, spiramicyn.
| Ikatan Apoteker Muna Sulawesi Tenggara Bagikan 75 Paket Sembako Warga Napabalano dan Tampo |
|
|---|
| Mahasiswa Apoteker UHO Kendari Bicara soal Dampak Penggunaan Teknologi Akses Informasi Kesehatan |
|
|---|
| Mahasiswa Prodi Pendidikan Apoteker UHO Kenalkan Obat Sejak Dini ke Siswa Siswi SD Negeri 5 Kendari |
|
|---|
| Delapan Upaya Cegah Kekerasan Seksual pada Remaja Dibagikan Mahasiswa Apoteker UHO Kendari Sultra |
|
|---|
| Cara Membedakan Produk Kosmetik Asli dan Palsu Dibagikan Mahasiswa Apoteker UHO Kendari Sultra |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/sultra/foto/bank/originals/Mahasiswa-Apoteker-Universitas-Halu-Oleo-Angkatan-XIV.jpg)