TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Program mudik gratis 2025 di Pelabuhan Nusantara Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) dimulai hari ini, Kamis (20/3/2025).
Kepala KSOP Kendari, Capt Rahman mengatakan, ada 600 penumpang program mudik gratis yang diberangkatkan pada hari pertama.
Rutenya yakni Kota Kendari menuju Kabupaten Muna menggunakan satu unit kapal Express Bahari 6E.
"Berkat semua unsur ya, pelaksanaan keberangkatan tiket gratis untuk hari ini terbilang cukup lancar," katanya.
Total tiket gratis untuk perjalanan mudik berjumlah 1.200 dengan rincian 600 tiket Kendari-Raha (Muna) dan 600 tiket Kendari-Baubau.
Baca juga: KSOP Kendari Siapkan 26 Kapal Angkut Pemudik Lebaran 2025 Tujuan Muna, Wakatobi, Konkep, Baubau
Sedangkan tiket gratis untuk arus balik sebanyak 900 tiket meliputi 450 tiket Raha-Kendari dan 450 tiket Baubau-Kendari.
Adapun waktu keberangkatan yaitu 20-21 Maret 2025 untuk mudik, serta tanggal 4 dan 7 April 2024 untuk arus balik.
Pantauan TribunnewsSultra.com, sekira pukul 12.51 WITA tampak Pelabuhan Nusantara Kendari ramai penumpang di ruang tunggu.
Mereka duduk di kursi tunggu bersama barang bawaannya, bahkan ada pula sebagian penumpang yang duduk melantai.
Seorang penumpang, Taufik Hidayat (22) mengaku sangat terbantu dengan adanya program mudik gratis ini.
Baca juga: Dishub Sultra Siapkan 4 Kapal di Jalur Torobulu-Tampo, Antisipasi Lonjakan Mudik Idulfitri 2025
Bagi dia yang masih berstatus sebagai mahasiswa, bisa menghemat biaya mudik sampai dengan Rp150 ribu untuk tujuan Raha.
"Sebelumnya sudah pernah ikut program mudik gratis tahun lalu, harapannya kalau bisa program seperti ini diadakan terus," ucap dia.
Taufik juga menjelaskan bahwa dia melakukan perjalanan mudik lebih awal untuk menghindari kepadatan penumpang.
Apalagi saat ini kampus tempat dia berkuliah menerapkan sistem pembelajaran online, sehingga dia memilih untuk mudik lebih awal.
Terkait pembelian tiket gratis, menurutnya sangat mudah hanya dengan membawa KTP asli dan salinan. (*)
(TribunnewsSultra.com/Apriliana Suriyanti)