TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Tim SAR menyebut kecelakaan kapal tenggelam di perairan Pulau Bokori, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra) ternyata wisatawan lokal yang pulang berwisata.

Hal tersebut disampaikan Kepala Seksi atau Kasi Operasi Kantor Pertolongan dan Pencarian atau KPP Kendari, Hidayat saat dikonfirmasi TribunnewsSultra.com, Senin (4/9/2023).

"Iya, seperti itu (kapal ditumpangi wisatawan lokal)," ujar Kasi Operasi Kantor Pertolongan dan Pencarian atau KPP Kendari, Hidayat.

Hidayat mengatakan kapal yang tengelam pada Minggu (3/9/2023) kemarin tersebut, karena dihantam ombak laut akibat cuaca buruk yang terjadi.

"Karena cuaca angin dan gelombang yang tidak bersahabat," ucap Hidayat.

Baca juga: Update Rute dan Jadwal Kapal KM Tilongkabila di Sulawesi Tenggara Periode 7-20 September 2023

Sebelumnya, Kepala Kantor Pertolongan dan Pencarian atau KPP Kendari, Muhammad Arafah mengatakan, kapal mengangkut 19 penumpang berangkat dari Pulau Bokori menuju Pelabuhan Bungkutoko sekira pukul 17.00 Wita.

Namun, diduga karena cuaca buruk dan diterjang ombak kapal tersebut tenggelam antara sebelum mencapai Pelabuhan Bungkutoko Kendari.

"Sekitar pukul 17.30 Wita, longboat terbalik dan tenggelam akibat dihantam gelombang," ujar Arafah melalui keterangan tertulisnya, Minggu (3/9/2023).

Muhammad Arafah mengatakan, Tim SAR baru menerima informasi kejadian kecelakaan kapal tersebut pada pukul 19.24 Wita.

Usai menerima laporan, personel KPP Kendari kemudian diterjunkan menuju ke lokasi kecelakaan kapal tenggelam.

Baca juga: Kronologi Kecelakaan Kapal Angkut 19 Penumpang Tenggelam di Perairan Pulau Bokori Konawe Sultra

Tim SAR yang tiba di lokasi kejadian mengevakuasi lima korban ke Pelabuhan Basarnas Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara.

"Sementara 14 korban lainnya langsung dibawa ke Pelabuhan Bungkutoko setelah dievakuasi di kapal nelayan," ujar Arafah.

Beruntung tak ada korban jiwa dalam insiden tersebut, seluruh korban terdiri satu balita, enam remaja, dan 12 orang dewasa seluruhnya selamat.

"Lalu, pada pukul 21.55 Wita, Tim Rescue dengan menggunakan RIB tiba di Dermaga Basarnas Kendari, selanjutnya korban diserahkan kepada pihak keluarga," tutur Kepala KPP Kendari. (*)

(TribunnewsSultra.com/La Ode Ari)