Berita Baubau

Penerimaan Pajak Tahun 2022 di KPP Pratama Baubau Capai Rp649 Miliar, Ini Imbauan Wali Kota

Penulis: La Ode Muh Abiddin
Editor: Sitti Nurmalasari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar Tax Gathering di Gedung Arasalana, Selasa (21/2/2023).

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, BAUBAU - Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Baubau menggelar Tax Gathering di Gedung Arasalana, Selasa (21/2/2023).

Kegiatan Tax Gathering untuk mendorong dan membina para Wajib Pajak di Kota Baubau, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

Wali Kota Baubau, La Ode Ahmad Monianse memberikan apresiasi kepada KKP Pratama atas pencapaian penerimaan pajak yang melampaui target.

Capaian tahun 2022 sebesar Rp649 miliar dari target Rp490 miliar atau mencapai 132 persen dan tumbuh sebesar 46 persen dibandingkan tahun 2021.

Ia mengatakan capaian tersebut tentunya tidak lepas dari peran serta semua warga masyarakat lingkup wilayah kerja KPP Pratama Baubau yang telah melaksanakan kewajibannya membayar pajak.

Baca juga: Sudah Punya NPWP Tapi Tidak Lapor SPT Tahunan? KPP Pratama Kendari Sebut Bisa Kena Denda

Monianse menilai capaian penerimaan perpajakan sangat diperlukan untuk membiayai belanja-belanja pemerintah dan sekaligus menentukan seberapa besar dalam pembiayaan yang harus dipersiapkan.

Di sisi lain, lanjut Wali Kota Baubau, perpajakan juga harus melindungi berbagai aspek ekonomi yang ada di Indonesia.

"Sehingga masyarakat kita maupun sektor usaha dapat terus tumbuh, berkembang, dan bersaing baik secara lokal maupun global," terangnya.

Dia menuturkan pemahaman seperti inilah yang mesti terus dibangun sehingga dapat mewujudkan Indonesia yang adil dan sejahtera.

"Secara nasional pajak menopang 77,45 persen dari penerimaan negara pada tahun 2022," sebut La Ode Ahmad Monianse.

Baca juga: Daftar Tarif PPh, KPP Pratama Kendari Sebut Penghasilan di Bawah Rp60 Juta Kena Pajak 5 Persen

Sementara, total belanja negara Rp2,714 triliun, dan Rp767 triliun ditransfer ke daerah yang tentunya sebagian menjadi penopang utama dalam rangka pembangunan daerah di Kota Baubau.

KPP Pratama Baubau telah menjadi mitra Pemerintah Daerah dalam pemberian informasi dan konsultasi layanan perpajakan dan senantiasa bekerja sama pengamanan penerimaan dari sektor pajak negara.

Selain itu, pada Pendapatan Asli Daerah (PAD) sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku, sehingga capaian penerimaan pajak tahun 2022 sungguh sangat luar biasa.

Ia berharap di tahun 2023, KKP Pratama Baubau bisa mempertahankan capaian kesuksesan ini serta dapat ditingkatkan.

"Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat dan jajaran Pemerintah Daerah untuk senantiasa memenuhi kepatuhan pembayaran dan pelaporan pajak," ujarnya.

Baca juga: Penerimaan Pajak Tahun 2022 di KPP Pratama Kendari Capai Rp3 Triliun, Lima Sektor yang Mendongkrak

"Kami mengingatkan seluruh masyarakat dan pengusaha segera melaporkan kewajiban penyampaian SPT PPh 2022 dan pemadanan data NIK dengan NPWP sebelum 31 Maret 2023," tambahnya.

La Ode Ahmad Monianse menambahkan secara pribadi dirinya telah melaksanakan pelaporan SPT dan pemadanan NIK dengan NPWP. (*)

(TribunnewsSultra.com/La Ode Muhammad Abiddin)