Peserta mulai dari kalangan dokter, guru, dosen, ibu rumah tangga, dan lainnya.
Pesertanya bukan hanya dari Kendari, tapi juga dari Kabupaten Muna, Konawe Selatan, Konawe Kepulauan, Koltim, dan lainnya.
“Jadi ini lanjutan dari pelatihan angkatan 1, 2 dan 3. Pelatihannya sama seperti angkatan sebelumnya,” katanya.
Setelah mengikuti pelatihan dasar ini, Reni mengatakan masih ada kelas lanjutan yang nantinya diikuti oleh peserta.
“Insyaallah kami di bulan depan punya program baru yaitu pelatihan presenter dan MC akad nikah untuk adat,” jelasnya.
Dia berharap yayasan tersebut nantinya bisa berkembang menjadi sekolah etika dan kepribadian.(*)
(TribunnewsSultra.com/Amelda Devi Indriyani)