Nenek 90 Tahun Mengajar Madrasah sejak Umur 16 Tahun, Masih Semangat meski Tubuh Sudah Bungkuk

Penulis: Ifa Nabila
Editor: Ifa Nabila
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Neneh Hasanah atau Mak Neneh (90) mengajar di Yayasan Pendidikan Islam, Asshariyah Diniyah Takmiliyah Awaliyah (DTA) Misbahul Aulad, di Kampung Ciseupan, Desa Seseupan, Kecamatan Caringin, Sukabumi, Jawa Barat.

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Kisah inspiratif datang dari seorang nenek di Sukabumi, Jawa Barat.

Ia adalah Hasanah, biasa dipanggil Neneh Hasanah atau Mak Neneh.

Usianya kini sudah menginjak 90 tahun dan tidak menyurutkan tekadnya untuk mengajar.

Mak Neneh mengajar di Yayasan Pendidikan Islam, Asshariyah Diniyah Takmiliyah Awaliyah (DTA) Misbahul Aulad, di Kampung Ciseupan, Desa Seseupan, Kecamatan Caringin.

Baca juga: Kisah Inspiratif Sulkarnain Kadir, Ingat Pesan Orangtua: Sekolah Satu-satunya Cara Ubah Nasib Kami

Mak Neneh sudah mengajar ilmu agama sejak umur 16 tahun.

Harapannya, Mak Neneh ingin bisa terus mengajar hingga akhir hayatnya.

Diberitakan TribunnewsSultra.com, kisah Mak Neneh diungkap dalam YouTube tvOneNews.

Putra bungsunya, Lukman, menceritakan betapa hebatnya sang ibu.

Karena usia yang sudah senja, Mak Neneh mulai berkurang pendengarannya.

Baca juga: Kapolres Situbondo Gendong Nenek 70 Tahun untuk Vaksin, Ternyata si Nenek Tak Boleh Disuntik

Meski demikian, fisik Mak Neneh masih kuat untuk melakukan aktivitas sehari-hari.

"Aktivitas sehari-hari ibu masih semangat, masih giat baik dalam mengajar maupun dalam aktivitas sehari-hari di ladang."

"Ibu masih sanggup untuk menanam palawija, menanam padi, memetik rumput-rumput ilalang," ungkap Lukman.

Selain aktivitas sehari-hari yang masih aktif, Mak Neneh bahkan masih puasa penuh dan melaksanakan salat tarawih.

"Sampai sekarang masih, di bulan Ramadan ini tidak jadi halangan untuk Beliau mengajar di sekolah."

Baca juga: Kisah Cinta Idayati Adik Jokowi, akan Dinikahi Ketua MK Anwar Usman Mei Mendatang: Dikenalin Teman

"Iya, bahkan sampai hari ke-13 masuk hari ke-14 ini Beliau masih puasanya belum bocor, belum ada yang bolong."

"Bahkan malam ibadah tarawihnya pun belum pernah ketinggalan," papar Lukman.

Lukman menceritakan, sang ibu biasanya mengajar murid kelas 5 dan 6 SD.

Tak hanya ilmu baca tulis Alquran, Mak Neneh juga mengajar ilmu-ilmu rumit seperti fikih dan berbagai kitab.

(TribunnewsSultra.com/ Ifa Nabila)