Berita Kendari
Kisah Inspiratif Sulkarnain Kadir, Ingat Pesan Orangtua: Sekolah Satu-satunya Cara Ubah Nasib Kami
Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir menceritakan masa kecilnya, saat menjadi narasumber dalam sebuah acara di Nineteen Cafe Kendari, Rabu (15/12/2021).
Penulis: Amelda Devi Indriyani | Editor: Sitti Nurmalasari
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir menceritakan masa kecilnya, saat menjadi narasumber dalam sebuah acara di Nineteen Cafe Kendari, Rabu (15/12/2021).
Dalam acara tersebut dipandu oleh aktor Indonesia, Ari Untung.
Wali Kota Kendari menyampaikan dirinya bukanlah orang yang lahir dari keluarga ningrat ataupun pejabat.
Namun, lahir dari rahim seorang ibu yang berprofesi sebagai penjahit di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra).
"Terus terang tidak terlalu susah, tidak juga begitu mudah," kata Sulkarnain Kadir.
Baca juga: Gaya Tangan Gubernur Ali Mazi dan Kapolda Irjen Teguh Saat Berhadapan Kapolri Jenderal Listyo Sigit
Arie Untung sendiri menyampaikan kisah perjalanan Wali Kota Kendari untuk bisa menjadi kepala daerah sungguh menginspirasi.
Tidak hanya untuk dirinya secara pribadi tetapi juga bagi seluruh masyarakat Kota Kendari, Sulawesi Tenggara.
Sulkarnain Kadir mengaku jika orangtuanya hanya mampu membiayai sekolah sampai tingkat sekolah menengah atas.
Orangtuanya berpesan kepada dirinya, dan kedua kakak perempuannya agar terus melanjutkan pendidikan.
Sulkarnain Kadir menceritakan jika semasa sekolah dasar, ibunya sempat berjuang sendiri lantaran bapaknya masuk rumah sakit.
Baca juga: Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo Pantau Vaksinasi Massal di Lapangan Sorumba Konawe Selatan
Melihat perjuangan tersebut, membuat Sulkarnain Kadir memiliki tekad untuk melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi.
Sulkarnain Kadir menjajal pekerjaan untuk bisa melanjutkan pendidikan. Ia mengatakan, orangtuanya berpesan untuk fokus sekolah.
"Dulu waktu mau kuliah saya bekerja dulu, baru berani kuliah. Itu pesannya, sekolah lah satu-satunya cara untuk bisa mengubah nasib kami, jadi saya melaksanakan amanah orangtua saya," ujarnya.
Selain itu, Sulkarnain Kadir mengaku sejak kecil dibekali untuk dekat dengan ilmu agama, berlaku jujur, disiplin, dan bermanfaat bagi orang lain apapun profesinya.
Diakhir acara, Sulkarnain Kadir tak lupa kembali mengimbau kepada seluruh masyarakat Kota Kendari, agar tetap menjaga kesehatan khususnya patuh terhadap protokol kesehatan.
Baca juga: Detik-detik Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo Tiba di Bandara Haluoleo Kendari, Disambut Kapolda
Apalagi menghadapi agenda pergantian tahun, Natal 2021 dan Tahun Baru 2022.
"Kami harap tahun ini kita bisa akhiri dengan perbaikan capaian-capaian di 2021, dan menjadi semangat kita di tahun 2022 untuk lebih optimis sehingga dapat mensejahterakan kehidupan kita," bebernya. (*)
(TribunnewsSultra.com/Amelda Devi Indriyani)