TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Bagi calon jamaah haji (CJH) tahun 2020 lalu yang tertunda keberangkatannya seiring pandemi Covid-19 menjadi prioritas pemberangkatan tahun 2021.

Hal tersebut sesuai Peraturan Menteri Agama (PMA) Nomor 494 Tahun 2020.

Dalam PMA tersebut, CJH yang tertunda keberangkatannya dan telah melunasi ongkos naik haji (ONH) masuk prioritas pemberangkatan.

“Sesuai PMA itu maka mereka menjadi prioritas tahun 2021,” kata Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umroh Kemenang Kendari, Sunardin, Selasa (06/04/2021).

Hal tersebut dikatakan saat ditemui di kantor Kemenag Kendari, Jalan Pasaeno, Kelurahan Bende, Kecamatan Kadia, Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

Kemenang Kendari tetap berpedoman dari kebijakan Kemenag RI jika pemerintah Arab Saudi membuka pelaksanaan ibadah haji 2021 dengan beberapa skenario.

Baca juga: Hanya 563 Kuota Haji Kota Kendari Tahun 2021, Padahal 681 Calhaj Telah Melunasi Ongkos ke Tanah Suci

Baca juga: 57 Ribu Lansia Calon Jemaah Haji Disiapkan Ikut Vaksinasi Covid-19

“Jadi ada beberapa skenario, pertama 100 persen, 50 persen bahkan tidak ada sama sekali. Tapi belakangan ada lagi informasi, sehingga kita tetap bersiap berapapun kuotanya,” jelas Sunardin.

Antisipasi Daerah

Sebelumnya, Kantor wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenang) Kendari menyebut 681 calon jamaah haji telah melunasi ongkos naik haji (ONH) tahun 2021.

Ada 563 calon jamaah masuk porsi kuota haji pada tahun ini.

“Namun jamaah yang melunasi biaya haji mencapai 681 orang,” kata Sunardin di temui di kantor Kemenag Kendari.

Menurut Sunardin, jika Arab Saudi membuka izin pelaksanaan haji 2021, pihak Kemenang Kendari sudah siap 100 persen.

Baca juga: Biaya Haji 2021 Berpotensi Naik, Ini Kata Menag Yaqut Cholil Qoumas, Optimis Bakal Dibuka Kembali

Baca juga: Tabungan Bu Haji Rp 1,2 Miliar Tinggal Rp 9 Juta, Ternyata Diembat Pegawai Bank

“Jadi kita sudah kelolah mulai urusan administrasi dokumen haji berupa paspor, suntikan meningitis, KKJH jamaah, bahkan manifes penerbangan kloter pertama kami sudah susun,” jelasnya.

Terkait pandemi Covid-19, pihak Kemenang Kendari sudah meminta calon jamaah haji (CJH) untuk ikut vaksinasi.

“Alhamdulillah jamaah haji kita usia 60 tahun ke atas 85 persen sudah divaksin. Kami juga sudah manasik mandiri,” ujar Sunardin.