Bom Makassar

Buntut Bom Bunuh Diri di Makassar, Polres Konawe Jaga Ketat Semua Tempat Ibadah

Penulis: Arman Tosepu
Editor: Laode Ari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kepala Kepolisian Resor (Polres) Konawe, AKBP Yudi Kristanto.

KH Mursyidin berharap kerukunan dan kebersamaan antarumat beragama di Sulawesi Tenggara (Sultra) terus terjaga baik seperti yang sudah berlangsung selama ini.

Baca juga: Bom Meledak di Depan Gereja Katedral Makassar, Ledakan Terjadi Usai Ibadah Misa Minggu Palma

Baca juga: Bom Meledak di Gereja Katedral Makassar, Warga Ikut Amankan Tempat Khawatir Bom Susulan

Baca juga: Ledakan Bom di Depan Gereja Katedral Makassar, Warga Dibatasi Mendekat 50 Meter dari Lokasi

Dia berharap seluruh umat di daerah ini tidak terpengaruh apalagi terprovokasi dengan aksi provokasi yang bisa memecah persatuan dan kesatuan umat beragama.

“Alhamdulillah, selama ini di Kendari kerukunan dan kebersamaan antarumat beragama terjalin baik karena ada kesepahaman bersama,” ujarnya.

Pertemuan antarumat beragama juga berkala dilakukan melalui Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB).

Komunikasi yang terjalin baik tersebut bisa menyelesaikan masalah lebih awal.

“Komunikasi dan kesepahaman itu banyak membantu terciptanya kerukunan di Sulawesi Tenggara disamping kearifan lokal yang terjaga dengan baik dan menjadi salah satu yang bisa mempersatukan masyarakat,” jelasnya.

Ledakan Bom Makassar

Sebelumnya, pada Minggu (28/03/2021) terjadi ledakan bom di Gereja Katedral Makassar.

Bom tersebut diperkirakan meledak pada pukul 09.00 WIB atau 10.00 wita.

Selain personel polisi, tim medis juga langsung diterjunkan dengan ambulans.

Warga pun dilarang beraktivitas dekat dengan lokasi kejadian.

Adapun polisi mengamankan para warga maksimal 50 meter dari lokasi kejadian.

Akibat ledakan tersebut, dua jalan, yakni Jl. Kajaolailado dan Jl. RA Kartini ditutup.

Sedangkan ruas jalan lain masih normal seperti biasa.

Baca juga: Saksi Mata Ledakan Bom Gereja Katedral Makassar Ungkap Kondisi Korban: Pendarahan Tidak Berhenti

Baca juga: Ada Potongan Tubuh di Ledakan Bom Gereja Katedral Makassar, Saksi Sebut Sampai Terlempar ke Seberang

Baca juga: Ledakan Bom di Depan Gereja Katedral Makassar, Warga Dibatasi Mendekat 50 Meter dari Lokasi

Kapolda Sulawesi Selatan (Sulsel) Irjen Pol Merdisyam, mengatakan, ada satu orang tewas yakni pelaku diduga bom bunuh diri tersebut.

Halaman
1234