Program Gubernur Sultra 2025
4 Program Pendidikan Gubernur Sultra ASR Tahun 2025 Selain Perlengkapan dan Seragam Sekolah Gratis
Penggaris merupakan kelanjutan dari program 100 hari kerja Gubernur Andi Sumangerukka dan Wakil Gubernur Hugua.
Penulis: Dewi Lestari | Editor: Sitti Nurmalasari
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI – Inilah empat program utama pendidikan akan dijalankan di Provinsi Sulawesi Tenggara pada tahun 2025.
Program ini dirancang berkelanjutan demi peningkatan mutu pendidikan selama masa kepemimpinan Gubernur Andi Sumangerukka dan Wakil Gubernur Hugua.
Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Sultra, Prof Aris Badara, mengatakan keempat program itu meliputi Perlengkapan dan Seragam Sekolah Gratis (Penggaris), peningkatan sarana prasarana, peningkatan kompetensi guru, serta pembinaan minat dan bakat siswa.
Penggaris merupakan kelanjutan dari program 100 hari kerja Gubernur Andi Sumangerukka dan Wakil Gubernur Hugua.
Program ini berupa penyediaan perlengkapan dan seragam sekolah gratis yang terdiri dari sembilan item kebutuhan siswa.
Baca juga: Dikbud Sulawesi Tenggara Perketat Verifikasi Siswa Penerima Seragam Gratis Program Gubernur ASR
“Target kami, September 2025 semua seragam sudah tersalurkan dengan jumlah hampir 13 ribu. Penyalurannya dilakukan secara terukur, diprioritaskan untuk siswa yang membutuhkan,” kata Prof Aris.
Selain seragam, Penggaris juga mencakup bantuan mobiler, perlengkapan laboratorium, hingga peralatan Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan (PJOK).
Namun, kata Aris, distribusinya belum bisa merata di semua sekolah.
Program kedua adalah peningkatan sarana dan prasarana pendidikan yang dibiayai melalui Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) maupun Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN), melalui program revitalisasi sekolah.
“Perbaikan sarana sangat penting untuk mendukung kualitas pembelajaran,” tuturnya.
Baca juga: Program Penggaris ASR Mulai Jalan, Target Distribusi Seragam Sekolah Gratis Selesai Akhir September
Program ketiga berfokus pada peningkatan kompetensi dan kapasitas guru serta tenaga kependidikan, baik Aparatur Sipil Negara (ASN) maupun non-ASN.
Selain itu, orang tua juga akan dilibatkan karena menjadi bagian penting dalam mendukung mutu pendidikan.
“Guru, staf tata usaha, hingga orang tua harus diberdayakan. Tanpa keterlibatan masyarakat, mutu pendidikan sulit dicapai,” tuturnya.
Selanjutnya, program keempat adalah pembinaan minat dan bakat siswa SMA, SMK, dan SLB.
Program ini dijalankan melalui koordinasi dengan 14 cabang Dinas Pendidikan di Sulawesi Tenggara, kepala sekolah, dan satuan pendidikan sebagai pelaksana di lapangan.
Baca juga: Belajar di Sekolah Rakyat Kendari Dimulai 14 Juli 2025, Fasilitas dan Seragam Disiapkan Gratis
Andi Sumangerukka
ASR
Gubernur Sultra
Sulawesi Tenggara
pendidikan
seragam sekolah gratis
TribunNetworkBB
3 Sekolah Rakyat Jenjang SMA Hadir di Sulawesi Tenggara, Gubernur ASR: Perkuat Upaya Sultra Cerdas |
![]() |
---|
Diminta Beri Kuliah Umum ke Mahasiswa, Gubernur Sulawesi Tenggara ASR: Kapan Pun Saya Siap |
![]() |
---|
Pasien Kanker di Sulawesi Tenggara Tak Perlu ke Luar Daerah, Gubernur ASR Bangun Gedung Radioterapi |
![]() |
---|
Siswa Berprestasi Sulawesi Tenggara Diapresiasi Gubernur ASR, Punya IQ 120 Masuk Sekolah Kedinasan |
![]() |
---|
Lowongan Kerja Tambang di Sulawesi Tenggara, Gubernur ASR Dorong SDM Lokal, Siapkan Pendidikan D4 |
![]() |
---|