Berita Sulawesi Tenggara
Musyawarah Daerah IV Hanura Sulawesi Tenggara, Fajar Ishak Resmi Ditunjuk Jadi Ketua DPD
Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar Musyawarah Daerah (Musda) IV di Kendari
Penulis: Samsul | Editor: Amelda Devi Indriyani
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar Musyawarah Daerah (Musda) IV di Kendari, Rabu (20/8/2025).
Dalam Musda tersebut, Fajar Ishak Daeng Jaya ditunjuk menjadi ketua DPD.
Fajar merupakan anggota DPRD Provinsi Sultra terpilih dari daerah pemilihan Sultra 4 pada Pilkada 2024.
Dapil Sultra 4 meliputi Kabupaten Buton, Wakatobi, Buton Tengah, Buton Selatan, dan Kota Baubau.
Dari pantauan TribunnewsSultra.com, Musda dihadiri pengurus pusat Wakil Ketua Umum Bidang Perencanaan Kebijakan Strategis sekaligus Plt Ketua Hanura Sultra, Dr (C) Patrice Rio Capella.
Serta ketua Dewan Pengurus Cabang atau DPC 17 kabupaten kota se Sultra.
Ada pula perwakilan Partai Nasional Demokrat (Nasdem) diwakili Tahir Kimi, Partai Demokrat diwakili anggota DPRD Wahyu, Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Baca juga: Hasil Survei Kinerja ASR-Hugua di Sulawesi Tenggara hingga Elektabilitas Terkini Partai Politik
Tampak kursi lokasi Musda dipenuhi pengurus dan anggota.
Fajar Ishak juga terlihat dikerumuni anggota partai untuk melakukan sesi foto bersama.
Terlihat Fajar Ishak foto bersama Gubernur Sultra, Andi Sumangerukka berkemeja pakaian dinas harian atau PDH putih.
Kemudian bersama Wakil Gubernur Sultra, Hugua yang memakai tenun biru tua dan oranye, Patrice Rio Capella serta pengurus partai lainnya.
Patrice Rio Capella mengatakan dirinya hadir untuk kedua kalinya sebagai pelaksana tugas di Sultra.
Sebelumnya, dirinya datang untuk konsolidasi, dan kini memimpin langsung jalannya Musda.
Baca juga: Kebijakan SD-SMP Negeri dan Swasta Gratis di Kendari Didukung DPRD, Minta Wali Kota Buat Imbauan
“Hanura saat ini berjalan secara efisien. Saya mengingatkan kepada saudara Fajar agar gagasan dan pemikiran yang dimiliki dapat berkolaborasi dengan baik bersama pemerintah Provinsi Sultra,” katanya kepada TribunnewsSultra.com.
Rio menegaskan dalam sistem baru di internal Hanura, tidak ada lagi proses pemilihan seperti sebelumnya.
Dirinya menyebut siapapun yang dicalonkan dan didukung penuh, berhak menjadi Ketua DPD tanpa syarat tambahan.
“Hanura terbuka lebar untuk seluruh kader. Saudara Fajar untuk menjadi Ketua DPD Hanura Sultra," kata Patrice.
"Karena dari awal bapak gubernur sudah memberikan dukungan, maka saya berharap agar kolaborasi dapat terjalin baik bersama pemerintah, termasuk dengan tokoh-tokoh Sultra seperti Andi Sumangerukka dan Hugua,” jelasnya.(*)
(TribunnewsSultra.com/Samsul)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.