Gubernur dan Wagub Sulawesi Tenggara
Tiga Gubernur Sulawesi Teken MoU Kembangkan Wisata, Andi Sumangerukka Tekankan Akses dan Sinergi
Gubernur Sulawesi Tenggara, Andi Sumangerukka menegaskan pentingnya konektivitas dan sinergi antarwilayah dalam mendorong pengembangan pariwisata
Penulis: Dewi Lestari | Editor: Amelda Devi Indriyani
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI – Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Andi Sumangerukka (ASR), menegaskan pentingnya konektivitas dan sinergi antarwilayah dalam mendorong pengembangan pariwisata di Pulau Sulawesi.
Hal itu disampaikan saat menghadiri Seminar Nasional The Legend of Pongtiku yang digelar Perhimpunan Masyarakat Toraja Indonesia (PMTI), di D’Rij Hotel, Rantepao, Toraja Utara, Sulawesi Selatan, Senin (7/7/2025).
Dalam forum tersebut, tiga gubernur dari Pulau Sulawesi menandatangani Komitmen Bersama Mendorong Pengembangan Pariwisata dan Berkelanjutan Se-Pulau Sulawesi.
Mereka adalah Gubernur Sultra, Gubernur Sulawesi Utara, serta perwakilan dari Gubernur Sulawesi Selatan.
Andi Sumangerukka mengatakan, integrasi pariwisata antarprovinsi di Sulawesi merupakan langkah strategis untuk percepatan pertumbuhan ekonomi kawasan.
Sehingga pembangunan akses darat, laut, dan udara antar destinasi wisata di seluruh Sulawesi sangat penting.
“Kita berada di sini tidak lain karena sebuah ide, sebuah mimpi, yaitu bagaimana agar konektivitas di Sulawesi dapat terjalin, khususnya dalam sektor pariwisata,” ujar Andi Sumangerukka.
Baca juga: Wakatobi Masuk 10 Destinasi Pariwisata Prioritas Nasional, Wamen Parekraf Dorong Pengembangan
Andi Sumangerukka mengungkapkan, pulau Sulawesi menyumbang sekitar 74 juta kunjungan wisata setiap tahun, menempati peringkat ketiga nasional setelah Jawa dan Sumatera.
Menurutnya, angka tersebut menunjukkan potensi besar yang belum sepenuhnya tergarap akibat lemahnya konektivitas lintas daerah.
“Kunjungan wisata Pulau Bali saja 44 juta. Artinya, Pulau Sulawesi punya potensi yang luar biasa. Dan potensi ini bisa dimaksimalkan jika konektivitas antar destinasi terjalin dengan baik,” tegasnya.
Andi Sumangerukka menilai, integrasi pariwisata yang berkelanjutan tidak hanya akan meningkatkan kunjungan wisatawan lokal dan mancanegara.
Namun, juga mendorong pemerataan pembangunan antarwilayah, pelestarian budaya dan lingkungan, serta menarik minat investor asing.
Sebagai tindak lanjut dari penandatanganan MoU, ASR mendorong dinas pariwisata di setiap daerah untuk segera berkoordinasi dan membangun aksi nyata di lapangan.
“Setelah ada MoU, maka para kadis pariwisata dapat segera berkoordinasi dan berkomunikasi melakukan aksi konektivitas,” ujarnya.
Baca juga: Bertemu Menteri PU, Gubernur Sultra Andi Sumangerukka Bahas Jembatan Muna-Buton Sulawesi Tenggara
Selain ASR, hadir pula Gubernur Sulawesi Utara Yulius Selvanus, Gubernur Kalimantan Utara Zainal Arifin Paliwang, Kepala Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan RI Budiman Sudjatmiko.
Kemudian, Wakil Gubernur Sulawesi Utara Viktor Mailangkay, perwakilan Gubernur Sulsel, serta sejumlah kepala daerah, rektor perguruan tinggi, dan tokoh masyarakat dari berbagai wilayah Sulawesi. (*)
(TribunnewsSultra.com/Dewi Lestari)
Gubernur Sultra
Sulawesi Tenggara
Andi Sumangerukka
pariwisata
Gubernur Sulawesi Selatan
Gubernur Sulawesi Utara
Gubernur dan Kapolda Sulawesi Tenggara Potong Tumpeng di Hari Bhayangkara ke-79, Pesan Irjen Didik |
![]() |
---|
Gubernur Sultra Andi Sumangerukka Minta KPK Awasi Proyek Daerah, Bawa 31 Kepala OPD ke Jakarta |
![]() |
---|
Gubernur Sulawesi Tenggara Tegaskan SPMB 2025 Bebas Diskriminasi, Tanpa Titipan dan Transaksi |
![]() |
---|
16 OPD di Sulawesi Tenggara Masih Dijabat Plt, Seleksi Terbuka Tunggu Arahan Gubernur Sultra |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.