Awal Mula Imam Masjid di Ranomeeto Konawe Selatan Sulawesi Tenggara Temukan Jasad Bayi Dikira Sampah

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Inilah cerita Imam Masjid An Nur Saboli, Untung Wiyanto, yang pertama kali menemukan dus berisi jasad bayi saat hendak salat Subuh.

Sebelumnya, jasad bayi ditemukan di Desa Onewila, Kecamatan Ranomeeto, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Jumat (30/5/2025).

Awalnya, sekitar pukul 04.30 Wita, ia mendatangi masjid untuk melaksanakan salat Subuh.

Namun, Untung melihat ada kotak tertutup di pojok kanan teras masjid.

Untung tidak menaruh curiga dan mengira kotak tersebut adalah sampah.

Baca juga: Mayat Bayi Ditemukan di Ranomeeto Konawe Selatan Diperkirakan Umur 5 Hari, Jenis Kelamin Perempuan

Selanjutnya, ia mendekati kotak lalu menggoyangkannya.

Terasa berat, Untung mencoba membukanya.

Ia melihat di dalam kotak tersebut ada sarung yang dililit tali rafia warna biru.

Rasa penasaran menghampiri benaknya, sehingga mencoba menekan benda tersebut menggunakan jarinya.

Tidak menaruh curiga, Untung meninggalkan kotak tersebut lalu masuk masjid untuk salat Subuh, kemudian pulang ke rumahnya.

Baca juga: BREAKING NEWS Geger Penemuan Mayat Bayi Depan Masjid di Ranomeeto Konawe Selatan Sulawesi Tenggara

Kemudian, pada pukul 10.30 Wita, Suherlan mendatangi masjid untuk membersihkan, sebab akan menunaikan salat Jumat.

Merasa curiga, ia membuka kotak tersebut dan menemukan sesosok jasad bayi dalam bungkusan kain sarung.

Selanjutnya, penemuan mayat tersebut dilaporkan kepada Kepala Desa Onewila.

Kepala Desa Onewila dan warga sekitar berkumpul untuk memeriksa bayi (orok) yang berada di dalam kotak.

Ternyata, bayi (orok) tersebut telah meninggal.

Baca juga: Viral Nasib Bayi Tewas di Medan Hasil Hubungan Kakak-Adik, Jasad Dikirim ke Masjid Pakai Ojol 

Setelah itu, Kepala Desa Onewila menelepon Polsek Ranomeeto, kemudian anggota Polsek Ranomeeto mendatangi TKP.

Kapolsek Ranomeeto, AKP Ansar Ali, membenarkan penemuan mayat bayi tersebut.

Pihaknya sudah mendatangi lokasi kejadian usai mendapatkan laporan masyarakat.

"Bayi jenis kelamin perempuan dan telah dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Kendari," kata AKP Ansar Ali saat dikonfirmasi, Jumat (30/5/2025). (*)

(TribunnewsSultra.com/ La Ode Ahlun Wahid)