Najwa Shihab Berusaha Pasrah dan Legawa Terima Kepergian Sang Suami, Sempat Ungkap Takut Kehilangan
Jurnalis senior, Najwa Shihab berusaha pasrah dan legawa menerima takdir yang dituliskan Ilahi. Hal tersebut disampaikan sang ayah, Quraish Shihab.
Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Desi Triana Aswan
Dengan suara bergetar, Najwa melanjutkan bahwa dirinya masih terus mengingat anak perempuannya yang wafat, bernama Namiyah Assegaf.
“Nana sampai sekarang juga selalu ingat-ingat Namiyah sih bi,” ucapnya sembari mengusap air mata.
Lantas, Quraish Shihab segera mengobati beban pikiran Najwa.
Cendikiawan itu menjelaskan bahwa kelak anak yang wafat itu akan menjadi tabungan orang tua.
Lalu ia memberikan petuah kepada Nana agar bersabar, legowo dan yakin anak yang wafat itu akan menyambut dengan baik.
Namun, tak sampai di sana kesedihan Najwa Shihab kembali mengalir tatkala ia mengungkapkan dirinya pun belum siap kehilangan Quraish Shihab sang ayah.
Tak hanya itu, Nana juga mengaku belum siap paman-pamannya wafat.
“Nana takut, maksudnya Abi, Ami Nizar dan Alwi kan udah 70 (usia, red), Nana takut kehilangan Abi, Nana takut kehilangan Ami Alwi, Nana takut kehilangan Ami Nizar, kayaknya belum siap sih,” ungkapnya sembari menahan tangis.
Najwa mengungkapkan perasaannya dirinya belum siap kehilang orang-orang tercintanya.
Ia berharap dan mendoakan sang ayah dan paman-pamannya itu panjang umur.
Doa Nana pun langsung disambut, saudari-saudarinya Najeela Shihab dan Nasywa Shihab untuk mengaminkannya.
Dari sana juga terdengar suara lirih dari Quraish Shihab yang mengaminkannya sembari tertegun.
“Amiin,” ucapnya.
Seketika momen kebersamaan keluarga Shihab itu berubah mengharu biru.(*)
(TribunnewsSultra.com/Desi Triana)(Tribunnews.com)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.