Liga 1
Saham PSIS Semarang Tak Transparan Digugat ke Pengadilan Tahun 2024, Kini Klub Terlilit Utang Rp45M
PT Mahesa Jenar Semarang (MJS) perusahaan menaungi klub Liga 1, PSIS Semarang punya utang sebesar Rp45 milliar dari tahun 2023 dan 2024.
Penulis: Muhammad Israjab | Editor: Muhammad Israjab
TRIBUNNEWSSULTRA.COM - PT Mahesa Jenar Semarang (MJS) perusahaan yang menaungi klub Liga 1, PSIS Semarang sedang diterpa kabar kurang bagus.
Dimana PT MJS harus menanggung utang mencapai Rp45 miliar, berasal dari tanggungan operasional PSIS Semarang.
Utang sebesar Rp45 milliar dari tahun 2023 dan 2024. Beberapa faktor membuat kondisi keuangan PSIS Semarang tak stabil.
Lantaran PSIS Semarang sempat jadi klub musafir, karena Stadion Jatidiri renovasi.
Baca juga: Calon Investor PSIS Semarang Usai Mencuat Utang Rp45 Miliar, Buka-bukaan Yoyok Sukawi
Membuat klub tidak mendapat penghasilan signifikan, seperti penjualan tiket dan lain-lainnya.
Menurut CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi, PT MJS membutuhkan pengembalian utang tersebut.
Sebelumnya, para pemegang saham PSIS mengadakan RUPS, Jumat (17/1/2025).
Hasil laporan keuangan dibuat kantor akuntan publik independen ditemukan PSIS Semarang memiliki utang puluhan miliar.
"Sudah kami sampaikan ke pemegang saham untuk menyetor modal," katanya.
Di sisi lain, Yoyok menunggu keputusan dari jajaran pemilik saham soal utang sebesar Rp45 miliar.
Jika ada pemilik saham bersedia menutup tanggungan ini, maka mendapatkan konversi saham.
“Kami menawarkan para pemilik saham. Apabila saham ini dibeli dan jumlahnya akan melampaui saham saya."
"Tentu saja pemegang saham pengendali ini akan berpindah tangan,” ujarnya.
Baca juga: Ada Peluang Lunasi Utang PSIS Semarang Rp45 Miliar, Eks Pemilik Saham 30 Persen Blak-blakan
Jika ada pemilik saham bersedia menutup utang melalui mekanisme setor modal, maka komposisi pemilik saham PT MJS berpotensi berubah
“Kita tunggu hingga RUPS pada Februari 2025, apakah pemegang saham akan menutup kekurangan-kekurangan."
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.