Berita Sulawesi Tenggara
Pernikahan Beda Suku Jadi Penyebab Utama Hampir Punahnya 9 Bahasa Daerah di Sulawesi Tenggara
Sebanyak sembilan bahasa daerah di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) terancam mengalami kepunahan.
Penulis: Dewi Lestari | Editor: Sitti Nurmalasari
TribunnewsSultra.com/Dewi Lestari
Widyabasa Ahli Pertama Kantor Bahasa Sultra, Cahyo Waskito.
Cahyo menegaskan pelestarian bahasa daerah tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, tetapi juga memerlukan peran aktif dari masyarakat sebagai penuturnya.
Sebuah bahasa akan tetap hidup jika digunakan dalam kehidupan sehari-hari, dan jika tidak digunakan, maka bahasa tersebut akan punah bersama dengan identitas budaya yang melekat padanya.
“Punahnya bahasa daerah tidak hanya membuat hilangnya alat komunikasi, tetapi juga hilangnya warisan budaya yang menjadi bagian penting dari kekayaan daerah Sulawesi Tenggara,” jelasnya. (*)
(TribunnewsSultra.com/Dewi Lestari)
Halaman 2 dari 2
Tags
pernikahan beda suku
penyebab
bahasa daerah
Sulawesi Tenggara
kepunahan
Kantor Bahasa Sultra
Cahyo Waskito
Baca Juga
39 Buku Cerita Anak Karya Putra-Putri Sulawesi Tenggara, Diterjemahkan ke 7 Bahasa Daerah di Sultra |
![]() |
---|
Pj Gubernur Sulawesi Tenggara Imbau Masyarakat Lestarikan Bahasa Daerah di Sultra Agar Tidak Punah |
![]() |
---|
7 Bahasa Daerah di Sultra Terancam Punah, Pj Gubernur Minta Dimasukkan ke Kurikulum Pembelajaran |
![]() |
---|
Mengenal Iyopa.id Brand Kaos Lokal Tema Culture, Perkenalkan Bahasa Daerah di Sulawesi Tenggara |
![]() |
---|
Poster Pintar Alat Edukasi Cegah Stunting Inovasi 1000 Days Fund, Sosialisasi Pakai Bahasa Daerah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.