Kesiapan Pilkada Konawe Utara Capai 90 Persen, Pjs Bupati Konut Minta ASN Tetap Jaga Netralitas

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Kesiapan logistik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Kabupaten Konawe Utara (Konut) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) mencapai lebih dari 90 persen.

Hal itu disampaikan Ketua KPU Kabupaten Konawe Utara (Konut), Abdul Makmur pada kegiatan Rakor Persiapan Pelaksanaan Pilkada Konut 2024, Rabu (13/11/2024).

Kebutuhan surat suara Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati (Pilbup) Konut sebanyak 55.636 lembar, ditambah 2.000 lembar untuk Pemungutan Suara Ulang (PSU).

Begitu pulang dengan surat suara untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) Sultra yaitu sebanyak 55.636 lembar.

Abdul Makmur mengatakan, dari segi perlengkapan pemungutan suara dan sumber daya manusia untuk Pilkada serentak 2024 tingkat Kabupaten Konut mendekati 100 persen.

Akan tetapi setelah dilakukan penyortiran dan pelipatan, ditemukan 8 lembar cacat dan terdapat kekurangan sebanyak 190 lembar untuk surat suara Pilbup Konut.

"Semua sudah lengkap, kecuali surat suara, 190 lembar kekurangan dan 8 lembar cacat, dibulatkan menjadi 200 lembar yang kami ajukan ulang melalui Silog KPU," katanya.

Baca juga: Jelang Pilkada 2024, Kemenag Sulawesi Tenggara Ajak Media Kolaborasi Jaga Kerukunan dan Keharmonisan

"Beberapa perlengkapan pemilihan seperti stiker dan label identitas juga belum tiba di gudang logistik, sementara di jalan," ucap Abdul Makmur menambahkan.

Usai surat suara dan beberapa perlengkapan logistik tiba di gudang logistik, KPU Konut akan langsung melakukan setting dan pengepakan.

"Untuk pendistribusian logistik kami rencananya distribusikan pada 24 November ke PPK, insyaallah waktunya cukup dua hari," jelas dia.

Diketahui, jumlah Tempat Pemungutan Suara atau TPS di Kabupaten Konut yang disiapkan KPU berjumlah 180 TPS.

Sementara itu Pjs Bupati Konawe Utara, La Ode Saifuddin mengatakan, kondisi kekurangan atau cacat pada surat suara merupakan persoalan yang kerap kali terjadi.

Tidak hanya pada Pilkada 2024 ini, pada Pemilihan sebelumnya juga kekurangan maupun kerusakan surat suara sering ditemukan.

Baca juga: Bawaslu Ungkap Alasan Pelanggaran Netralitas ASN Pilkada 2024 di Konawe Utara Sultra Masih Marak

"Mereka (KPU Konut) sudah mengajukan itu, dan apabila dari pihak percetakan lambat mereka langsung yang akan datang menjemput sehingga kebutuhan surat suara itu dapat tertangani dengan segera," katanya.

Menjelang Pilkada serentak yang dilakukan 27 November mendatang, Saifuddin berpesan agar Aparatur Sipil Negara (ASN) tetap menjaga netralitas mereka.

"Kami harapkan untuk seluruh ASN baik itu di desa/kelurahan senantiasa mematuhi aturan netralitas ASN," pungkasnya.(*)

(TribunnewsSultra.com/Apriliana Suriyanti)