Berita Kendari

300 Pelajar dan Mahasiswa Kendari Nobar Dokumenter Karya Sorumecreative Soal Dampak Sampah Plastik

Sebanyak 300 siswa SMA dan mahasiswa di Kota Kendari nonton bareng film dokumenter karya Green Leadership Indonesia Sulawesi Tenggara (GLI Sultra).

|
TribunnewsSultra.com/Apriliana Suriyanti
Sebanyak 300 siswa SMA dan mahasiswa di Kota Kendari nonton bareng (nobar) film dokumenter karya Green Leadership Indonesia Sulawesi Tenggara (GLI Sultra). Film dokumenter berjudul 'Echoes of Nature Change and Hope' ini diputar di Teater Mini Perpustakaan Modern Sultra, Jumat (13/9/2024) dan dibagi dalam beberapa sesi. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Sebanyak 300 siswa SMA dan mahasiswa Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) nonton bareng (nobar) film dokumenter karya Sorumecreative.id berkolaborasi dengan komunitas Batharagala.

Film dokumenter berjudul 'Echoes of Nature Change and Hope' ini diputar di Teater Mini Perpustakaan Modern Sultra, Jumat (13/9/2024) dan dibagi dalam beberapa sesi.

Audiens yang hadir tampak memperhatikan dengan seksama dari awal hingga akhir film tersebut.

Film berdurasi kurang lebih 20 menit ini menceritakan pengaruh sampah plastik terhadap lingkungan terutama di ibu kota Provinsi Sultra.

Pada permulaan film dokumenter tersebut, menampilkan potret sampah plastik di darat maupun lautan.

Baca juga: Bank Sampah Kodya Kendari Sultra Ajak Masyarakat Ubah Sampah Jadi Uang, 15 Jenis Sampah yang Dibeli

Sorumecreative.id x Batharagala mengumpulkan data-data berupa produksi sampah yang kian meningkat dari tahun ke tahun dalam tiga tahun terakhir.

Dalam film itu juga memperlihatkan biota laut terdampak sampah-sampah plastik yang berakhir di laut.

Mereka juga mewawancarai akademisi serta masyarakat pesisir yang berhubungan langsung dengan sampah plastik.

Fakta-fakta itu terdokumentasikan dengan rapi dan dikemas secara apik menjadi film dokumenter.

Selama 13 hari penggarapan film dokumenter ini, kru yang terlibat tentu menghadapi berbagai tantangan.

Baca juga: Jenis Sampah Ini Bisa Diolah Jadi Cofiring Biomassa PLTU untuk Kurangi Emisi Batubara di Sultra

Perwakilan sorumecreative.id sekaligus Wakil Ketua Tim, Wa Ode Olivia mengatakan, jarak dan waktu menjadi tantangan tersendiri bagi timnya.

"Kendala yang sering terjadi itu kami kurang bisa mencocokkan waktu, tapi alhamdulillah kami bisa mengatasi itu," katanya kepada TribunnewsSultra.com.

"Selanjutnya dari segi jarak, mengingat lokasi-lokasi tempat kita mengambil gambar itu cukup jauh, ini juga jadi tantangan," imbuh dia.

Olivia berharap, usai menonton film dokumenter tersebut 300 lebih penonton ini dapat teredukasi dan mengajak lebih banyak orang menjaga lingkungan.

Utamanya dari sampah plastik dengan mulai mengurangi penggunaan plastik sekali pakai demi menjaga kebersihan laut dan darat.

Baca juga: Kerja Sama Pegiat Lingkungan Angkut 361 Kilogram Sampah Plastik di Kawasan Batbat Kendari Sultra

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved