Pilkada Kendari

Rasak-Afdhal Ungkap 3 Konsep Pembangunan Kendari Jika Terpilih Pilkada 2024, Jadikan Kota Healing

Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kendari, Abdul Rasak-Afdhal sudah mencanangkan konsep pembangunan jika terpilih di Pilkada 2024.

Penulis: Sugi Hartono | Editor: Sitti Nurmalasari
Dokumentasi TribunnewsSultra
Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kendari, Abdul Rasak-Afdhal sudah mencanangkan konsep pembangunan jika terpilih di Pilkada 2024. Rasak mengatakan ada tiga konsep untuk membangun Kota Kendari, yakni Kendari sebagai Green City, Spiritual City dan Smart City. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kendari, Abdul Rasak-Afdhal sudah mencanangkan konsep pembangunan jika terpilih di Pilkada 2024.

Rasak mengatakan ada tiga konsep untuk membangun Kota Kendari, yakni Kendari sebagai Green City, Spiritual City dan Smart City.

Hal tersebut kata Rasak, sudah termuat dalam visi dan misi mereka pada saat mengikrarkan diri maju bertarung di Pilkada 2024.

Adapun konsep Kendari sebagai Green City atau Kota Hijau yakni dimulai dengan memperbanyak wilayah-wilayah hijau yang ada di Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

"Supaya masyarakat itu nyaman dan aman untuk menetap di Kota Kendari," katanya

Baca juga: Agenda Paslon Rasak-Afdhal di Kendari Sultra, Hadiri Pesta Pernikahan hingga Ngopi Bareng Relawan

Dengan pembangunan Kota Hijau ini kata Rasak, juga akan berkesinambungan untuk menyelesaikan permasalahan banjir di Kota Kendari.

"Karena kita harus akui bahwa pertumbuhan penduduk di Kota Kendari itu pesat. Bukan karena angka kelahiran melainkan tingkat urbanisasi sehingga terjadi perubahan kontur dan bentangan alam sehingga kota menjadi rawan banjir," katanya.

Sehingga diperlukan pemerintahan yang paham betul tentang tata kelola pembangunan kota.

"Banjir ini kan karena banyak pemukiman tanpa ada perencanaan, misalnya dilihat dari sisi drainasenya yang tidak terhubung dengan baik, bahkan tidak ada drainasenya," katanya.

Sementara itu, figur Wakil Wali Kota Kendari, Afdhal mengatakan pembangunan Smart City itu juga akan menjadikan Kota Lulo sebagai kota healing bagi masyarakat yang bekerja di pertambangan.

Baca juga: Ketua DPD PAN Kendari Ditunjuk Jadi Ketua Tim Pemenangan Rasak-Afdal di Pilkada Kota Kendari 2024

"Karena Kendari ini kan kota peristirahatan bagi mereka yang habis bekerja di pertambangan dan datang untuk beristirahat atau healing," jelasnya.

Untuk itu, perlu diperbanyak titik-titik kota sebagai pusat kuliner dan tempat nongkrong.

"Misalnya di Gerbang Ranomeeto, kemudian di Bundaran Kantor Gubernur Sultra itu harus diperbanyak dan dibangunkan fasilitas maupun dipaketkan," tutupnya. (*)

(TribunnewsSultra.com/Sugi Hartono)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved