Pilkada Kendari
Rekap 5 Calon Wali Kota Kendari Sultra: Termuda Giona Nur Alam, Aksan Jaya dan Rasak Beda 4 Tahun
Ada lima pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kendari, Sulawesi Tenggara bertarung Pilkada 2024 resmi mendaftar di KPU Kamis (29/8/2024).
Penulis: Muhammad Israjab | Editor: Muhammad Israjab
TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Sebanyak lima pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) bakal bertarung Pilkada 2024.
Kelima pasangan calon dipastikan bertarung pilkada Serentak, usai resmi mendapat di KPU Kota Kendari, Kamis (29/8/2024).
Seperti diketahui, tahapan pendaftaran bakal calon kepala daerah dimulai 27 hingga 29 Agustus 2024.
Di Kota Kendari, lima pasangan calon mendaftar pada hari terakhir, yakni Kamis kemarin.
Siska Karina Imran berpasangan Sudirman, jadi pendaftar pertama. Siska didampingi sang suami, Adriatma Dwi Putra (ADP).
Baca juga: Tagline Menyala 7 Program Unggulan Yudhi-Nirna Maju Pilkada 2024 Kota Kendari Sulawesi Tenggara
Sementara Sudirman didampingi sang istri Shintya Sudirman. Mereka datang didamping simpatisan dan parpol pendukung.
Keduanya diusung Partai NasDem, dan partai pendukung (non seat) seperti Partai Hanura, Partai Gelora, Partai PKN, Partai Ummat, Partai Bulan Bintang.
Resmi bertarung Pilwali Kota Kendari, Siska- Sudirman akan mempersiapkan strategi jitu untuk bisa memimpin daerah tersebut.
"Membangun konsolidasi dan silaturahmi dengan relawan, simpatisan, dan masyarakat.
"Kami juga sudah bentuk tim pemenangan. Kami optimis menang,” ujar Siska usai pendaftaran.
Disusul Sitya Giona Nur Alam berpasangan Subhan, sebagai calon wali kota dan wakil wali kota yang mendaptar ke KPU.
Target pasangan bertagline Giona-Subhan (GAS) itu menjadikan Kota Kendari sebagai daerah ramah terhadap perempuan.
Baca juga: Rusdianto-Fachry Jalan Kaki dari Inolobunggadue Central Park Konawe ke KPU Daftar Pilkada 2024
Giona juga menyinggung soal banjir yang sering melanda daerah ini. Akan menjadi salah satu fokus mereka ketika terpilih.
"Target utama kita, bagaimana pecahkan masalah banjir, yakni menjadikan Kendari Spon City."
"Rencana kita akan bangun sekitar 50 titik seperti kolam retensi yang akan menyerap banjir,” katanya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.