17 Calon Wisudawan Fakultas Kesehatan Masyarakat Unidayan Baubau Dibekali Pelatihan Soft Skill

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, BAUBAU - Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Dayanu Ikhsanuddin Kota Baubau, Rininta Andriyani berharap lulusan fakultasnya dapat beradaptasi di lingkungan kerja.

Rininta Andriyani menuturkan soft skill kini menjadi salah satu komponen utama ketika menjadi lulusan baru dalam dunia kerja.

Sehingga pengajaran mengenai cara pembuatan CV yang benar dan kemampuan dalam menjawab pertanyaan saat wawancara kerja cukup penting untuk diperkenalkan.

Ia merasa lulusan baru Fakultas Kesehatan Masyarakat Unidayan Kota Baubau perlu diberikan bekal seperti teknik komunikasi dan beradaptasi.

"Karena teori mengenai disiplin ilmu lulusan sendiri telah diberikan selama bangku perkuliahan sedangkan kemampuan soft skill tidak."

Baca juga: Kebutuhan Darah Makin Tinggi, HMPS Kesmas Unidayan Bersama PMI Buton Ajak Mahasiswa Donor Darah

"Sementara soft skill cukup diperhatikan ketika lulusan baru ini akan masuk ke dunia kerja," jelasnya, Rabu (26/6/2024).

Kata dia, sebab itulah kemampuan integritas, loyalitas hingga kemampuan beradaptasi dengan lingkungan baru harus diperkenalkan agar mempermudah lulusan masuk ke dunia kerja.

Ia menjelaskan soft skill secara rutin dilaksanakan setelah yudisium karena sasarannya adalah calon wisudawan atau mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat Unidayan yang baru saja menyelesaikan studinya.

"Jadi pembelajaran soft skill tidak hanya untuk mahasiswa yang akan lulus tetapi mahasiswa baru yang mana pembelajaran mengenai beradaptasi terhadap lingkungan," imbuhnya.

Menurutnya, pembelajaran ini cukup penting dilakukan demi pengembangan daya lulusan baru ataupun mahasiswa baru yang menempuh pendidikan karena era ini soft skill cukup penting dalam dunia kerja.

Baca juga: 31 Calon Sarjana FKM Unidayan Baubau Sultra Diberikan Pelatihan Keterampilan dan Layanan Karier

"Kami rutin memberikan pelatihan soft skill kepada lulusan baru. Setahun terdiri dari dua kali yudisium. Di mana, pada prosesnya kami juga mengundang konselor untuk para lulusan baru berkonsultasi," jelasnya.

Fakultas Kesmas Unidayan Baubau memberikan pelatihan soft skill untuk calon wisudawan periode pertama berjumlah 17 orang.

Sebanyak 13 orang dari Prodi Kesehatan Lingkungan, tiga orang dari Prodi Administrasi Kebijakan Kesehatan dan satu orang dari Prodi Promosi Kesehatan.

Untuk itu, pihaknya berharap dengan adanya kegiatan ini lulusan baru dapat memiliki daya juang dan motivasi serta tidak mudah putus asa.

"Kami berharap ini dapat menjadi bekal bagi lulusan baru untuk dikembangkan agar lebih bisa beradaptasi dengan dunia kerja sebab dunia kerja lebih kompetitif, serta dapat berkontribusi sesuai minat masing-masing," tutupnya. (*)

(TribunnewsSultra.com/Harni Sumatan)