Berita Sulawesi Tenggara

Sandiaga Uno Kunjungi Stand Sulawesi Tenggara di Pameran DXI 2024, Kagum Cara Promosi Wisata Sultra

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno, mengapreasi upaya promosi destinasi wisata di Sulawesi Tenggara (Sultra). 

Penulis: Laode Ari | Editor: Desi Triana Aswan
Dokumentasi Pribadi
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno, mengapreasi upaya promosi destinasi wisata di Sulawesi Tenggara (Sultra). Hal tersebut disampaikan Sandiaga Uno usai mengunjungi stand Provinsi Sulawesi Tenggara dan Kabupaten Wakatobi di pameran Deep and Extreme Indonesia (DXI) 2024 yang digelar di Jakarta Convention Center, Sabtu (1/6/2024). 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM,KENDARI- Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno, mengapreasi upaya promosi destinasi wisata di Sulawesi Tenggara (Sultra). 

Hal tersebut disampaikan Sandiaga Uno usai mengunjungi stand Provinsi Sulawesi Tenggara dan Kabupaten Wakatobi di pameran Deep and Extreme Indonesia (DXI) 2024 yang digelar di Jakarta Convention Center, Sabtu (1/6/2024).

Sandiaga berinteraksi dengan para pelaku industri pariwisata yang berada di stand Provinsi Sultra dan Kabupaten Wakatobi.

Menparekraf mengapresiasi para operator wisata yang tetap antusias mempromosikan destinasi wisata di Sultra dengan menawarkan paket-paket wisata yang mereka miliki.

“Ini operator wisata masih tetap semangat, ya,” sapa Sandiaga dalam kunjungannya, lalu menyimak penjelasan dari sejumlah operator yang hadir di tempat itu.

Mereka  terutama menyampaikan tidak adanya lagi rute penerbangan ke Wakatobi, yang ditetapkan sebagai Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) itu.

Sebelumnya, pada kesempatan yang sama Sandiaga mengapresiasi penyelenggaraan DXI 2024 yang dinilainya sebagai kebangkitan pariwisata pasca pandemi.

Baca juga: Traveling ke Wakatobi, Bule YouTuber Galang Dana Bantu Suku Bajo Perbaiki Jembatan Rusak dan Masjid

Ia mengungkapkan kegembiraannya melihat banyaknya produk dalam negeri yang ditawarkan dalam pameran itu.

Saat berdialog dengan Menparekraf, salah seorang pemandu wisata Sultra, Ahmad Nizar, mengatakan, akses ke Wakatobi saat ini tidak ada sama sekali yang berdampak pada menurunnya wisatawan yang hendak ke Wakatobi.

“Sebenarnya, wisatawan yang hendak ke Wakatobi lumayan banyak. Namun, karena penerbangan yang tidak ada, akses ke Wakatobi menjadi sulit dan memakan waktu lama. Ini berdampak pada jumlah kunjungan,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Sultra Belli mengatakan, saat ini pemerintah provinsi dan Pemerintah Kabupaten Wakatobi bahu-membahu mengupayakan rute penerbangan ke Wakatobi dapat dibuka kembali dalam waktu dekat ini.

“Mudah-mudahan upaya keras dari kita semua penerbangan ke Wakatobi dapat terbuka kembali,” katanya.

Dia menambahkan, masyarakat Indonesia sebenarnya antusias untuk berkunjung ke Wakatobi.

Beberapa pekan lalu, artis Gilang Ramadhan beserta sejumlah petinggi industri hiburan tanah air menjajaki potensi pengembangan sektor ekonomi kreatif di Wakatobi.

Baca juga: Pesona Wisata Alam Permandian Matakidi di Desa Barangka Muna Barat Sultra, Ada Tujuh Mata Air

Gilang beserta sejumlah penggiat musik dan perfilman datang langsung ke Wakatobi.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved